JAKARTA, iNewsTangsel.id - Hasil survei terbaru Indonesia Political Opinion (IPO) periode 10-17 November 2023 lalu, memastikan Partai Persatuan Indonesia (Partai Perindo) lolos ke Senayan.
Direktur Eksekutif Indonesia Political Opinion (IPO) Dedi Kurnia Syah menyatakan, survei nasional IPO berlangsung kurun 10 - 17 November 2023 dengan jumlah responden 1.400 orang. Metode wawancara dilakukan secara tatap muka dengan tingkat kesalahan (margin of error/MoE) 2,5 persen dan tingkat akurasi data 95 persen. Sementara aetting pengambilan sample menggunakan teknikmultistage random sampling (MRS) atau pengambilan sample bertingkat.
"Hasil survei IPO berskala nasional periode 10-17 November 2023 tersebut menunjukkan bahwa Partai Perindo adalah satu-satunya partai non-parlemen yang lolos ke Senayan dengan mengantongi tingkat elektabilitas 4,1 persen. Angka 4,1 persen itu melebihi ambang batas 4 persen. Kemudian, PKS 5,8 persen," tegas Dedi melalui keterangan tertulis, di Jakarta, Rabu (22/11/2023).
Dedi memaparkan, sepanjang periode survei Juni hingga November 2023 yang dilakukan IPO, Perindo pada posisi stabil, yakni berada di urutan ke-9 menyingkirkan PPP.
"Faktor Partai Perindo bisa lolos ke Senayan dengan poin 4,1 persen berdasarkan hasil survei IPO tersebut yakni lublik memperhatikan promosi partai terkait kepedulian langsung pada masyarakat, Partai Perindo diingat sebagai partai yang banyak membantu masyarakat utamanya bidang ekonomi, dan pertanian masyarakat. Tema kerja politik tersebut membuat Perindo dipilih," ujarnya.
Lebih lanjut Dedi menjelaskan, dari jumlah responden survei nasional IPO tersebut 1.400 orang terdapat 19 persen adalah kelompok usia Gen Z dan 33 persen milenial. Partai Perindo berada dalam 10 besar partai yang dikenal dan dipilih oleh para pemilih muda.
"Partai Perindo mendapat poin 1,1 persen di urutan 9 untuk pemilih kelompok muda atau Gen Z dan milenial. Bahkan, Partai Perindo mengungguli PPP dan 8 partai politik non-parlemen," tandas Dedi.
Secara keseluruhan, berikut tingkat elektabilitas partai politik peserta Pemilu 2024 hasil Survei IPO periode 10 - 17 November 2023 :
1. PDI Perjuangan 23,8 persen
2. Partai Gerindra 16,5 persen.
3. Partai Kebangkitan Bangsa 9,4 persen.
4. Partai Golkar 9,2 persen.
5. Partai Nasdem 7,9 persen.
6. Partai Amanat Nasional 6,4 persen.
7. Partai Demokrat 6,2 persen.
8. Partai Keadilan Sejahtera 5,8 persen.
9. Partai Perindo 4,1 persen.
10. Partai Persatuan Pembangunan 2,7 persen.
11. Partai Solidaritas Indonesia 0,8 persen.
12. Partai Gelora 0,3 persen.
13. Partai Hanura 0,3 persen.
14. Partai Bulan Bintang 0,2 persen.
15. Partai Ummat 0,1 persen.
16. Partai Buruh 0,0%
17. Partai Garuda 0,0 persen.
18. Partai Kebangkitan Nasional 0,0 persen.
(*)
Editor : Hasiholan Siahaan
Artikel Terkait
