CILEGON, iNewsTangsel.id - Tiket feri di Pelabuhan Merak, Cilegon, Banten, telah habis terjual hingga Selasa (9/4/2024). Penumpang yang tidak mendapatkan tiket dapat membelinya langsung di pelabuhan atau menggunakan layanan go show.
Kapolda Banten, Irjen Abdul Karim, menyatakan bahwa calon penumpang akan diarahkan ke Dermaga 7 untuk pembelian tiket secara langsung.
"Mereka yang tidak memiliki tiket atau belum membeli tiket akan diarahkan ke Dermaga 7 untuk verifikasi pembelian tiket secara manual. Saat ini belum ada perubahan kebijakan yang telah disepakati dengan pihak ASDP," ujar Abdul di Dermaga Eksekutif Merak pada hari ini, Selasa (9/4/2024).
Pada hari Senin (8/4), Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy melakukan peninjauan langsung terhadap arus mudik di Pelabuhan Ciwandan dan Pelabuhan Merak.
Sebagian pemudik datang ke pelabuhan tanpa memiliki tiket kapal feri. Menurut Abdul, pemerintah dan PT ASDP Indonesia Ferry telah menyepakati agar pemudik dapat membeli tiket secara langsung.
"Kami melihat adanya penumpukan di gerbang masuk Pelabuhan Merak. Setelah kami temukan bahwa ada beberapa kendaraan yang tidak memiliki tiket, kami berkoordinasi dengan ASDP untuk mencari solusi agar kita dapat mempercepat pergerakan agar tidak menghambat masyarakat," ucapnya.
Sejak tahun lalu, pembelian tiket kapal feri tidak dapat dilakukan secara langsung. Semua tiket kapal feri harus dibeli secara online dan tidak lagi dapat dibeli di pelabuhan saat akan menyeberang.
Namun, saat ini banyak masyarakat yang mengeluhkan tidak dapat memesan tiket penyeberangan dari Pelabuhan Merak menuju Bakauheni hingga 16 April 2024.
Editor : Hasiholan Siahaan
Artikel Terkait
