JAKARTA, iNewsTangsel.id - Bulan suci Ramadan selalu menjadi momen istimewa untuk berbagi dan mempererat kebersamaan. Dalam semangat kepedulian, Musim Mas Group kembali menggelar Safari Ramadan di Medan, Sumatera Utara. Kegiatan sosial tersebut dilakukan dengan memberikan santunan kepada 650 anak yatim dan membagikan hampir 6.000 bingkisan Lebaran kepada masyarakat prasejahtera di sekitar wilayah operasionalnya di Medan.
Corporate Affairs Manager Musim Mas Group, Yuandy, mengungkapkan, sebagai salah satu perusahaan kelapa sawit terkemuka dengan operasi global yang berpusat di Indonesia, perusahannya terus menjalankan program Corporate Social Responsibility (CSR), khususnya di bidang Agama, Sosial, dan Budaya. Safari Ramadan menjadi bagian dari komitmen perusahaan dalam menciptakan dampak positif dan keberlanjutan bagi masyarakat.
“Ramadan adalah momen yang tepat untuk berbagi kebahagiaan dan mempererat hubungan dengan masyarakat. Apalagi, Ramadan adalah bulan penuh berkah. Makanya, kami ingin berbagi kebahagiaan dengan masyarakat sekitar. Melalui Safari Ramadan ini, kami berharap dapat membantu meringankan beban mereka yang membutuhkan sekaligus mempererat hubungan yang harmonis dengan warga di sekitar wilayah operasional kami," katanya dalam keterangan di Jakarta, Selasa (25/3/2025).
Dia menjelaskan, dalam kegiatan sosial ini, masyarakat prasejahtera menerima paket bantuan berisi kebutuhan pokok, seperti 2 liter minyak goreng, 5 kg beras, sabun mandi, sabun cuci piring, serta gula pasir. Bantuan itu disalurkan ke berbagai wilayah di Medan. Di antaranya, Kelurahan Titi Papan, Tanjung Mulia, Tanjung Mulia Hilir, Mabar, Mabar Hilir, Tangkahan, Besar, Bagan Deli, Belawan I, Belawan II, Desa Saentis, Desa Tanjung Baru, Dalu 10A, hingga Desa Wonosari.
“Kami terus berupaya mengembangkan program sosial yang memberikan dampak nyata bagi masyarakat. Kami percaya, kepedulian sosial adalah bagian penting dari pertumbuhan perusahaan. Kami berharap program ini tidak hanya membantu mereka yang membutuhkan, tetapi juga memperkuat kebersamaan dan solidaritas dalam masyarakat," tutup Yuandy.
Editor : Hasiholan Siahaan
Artikel Terkait
