JAKARTA, iNewsTangsel.id - Transformasi digital dengan memperkuat infrastruktur teknologi dan mengembangkan aplikasi mobile banking terus berkembang. Salah satunya dilakukan Maybank Indonesia yang mengembangkan layanan finansial terpadu, M2U ID App. Langkah ini menjadi bagian dari strategi bank memasuki era layanan digital yang lebih aman, mudah diakses, serta mampu menjawab kebutuhan nasabah yang semakin dinamis.
Direktur Teknologi Informasi dan Digital Maybank Indonesia, Bambang Irawan menjelaskan, selama tiga tahun terakhir, peningkatan teknologi dilakukan bertahap mulai dari pembaruan core banking, penguatan keamanan siber berstandar global, hingga peningkatan kapasitas sistem backend untuk mengelola transaksi digital yang kian meningkat.
“Kami juga meningkatkan kualitas sumber daya manusia pada bidang teknologi informasi guna memastikan pengembangan aplikasi berjalan berkelanjutan,” katanya di Jakarta, Kamis (4/12/2025)
Dia mengatakan, modernisasi digital menjadi fondasi agar layanan perbankan relevan dengan kebutuhan pengguna. Untuk itu, aplikasi ini dirancang bukan hanya untuk transaksi, tetapi menjadi platform pengelolaan finansial harian yang lebih personal.
“Arah pengembangan aplikasi menekankan integrasi layanan dalam satu sistem, termasuk manajemen kekayaan dan pembiayaan, serta fitur untuk membantu pengguna mengatur keuangan secara mandiri,” terangnya.
Sementara itu, Head Digital Banking Maybank Indonesia, Charles Budiman menambahkan, desain aplikasi disesuaikan dengan perilaku dan kebutuhan pengguna yang menginginkan layanan sederhana, cepat, serta terhubung.
“Kami juga mulai memanfaatkan data analytics, automasi, dan prospek pemanfaatan Generative AI guna memperluas ekosistem digital banking yang inklusif. Rencana ini diproyeksikan menjadi landasan pengembangan produk digital lanjutan yang akan diakselerasi memasuki fase baru transformasi pada 2028,” paparnya.
Diungkapkan, dengan penguatan sistem dan perluasan fungsi aplikasi, pihaknya menargetkan layanan digital yang lebih adaptif terhadap kebutuhan finansial nasabah, mendukung peningkatan inklusi keuangan, serta memperkuat daya saing industri perbankan di era digital.
Editor : Elva Setyaningrum
Artikel Terkait
