get app
inews
Aa Text
Read Next : Pemkab Tangerang Normalisasi Aliran Sungai untuk Atasi Banjir

Sejumlah Wilayah di Kota Tangerang Dilanda Banjir, Ini Langkah Pemkot

Senin, 07 April 2025 | 11:03 WIB
header img
Sejumlah Wilayah di Kota Tangerang Dilanda Banjir, Ini Langkah Pemkot

TANGERANG, iNewsTangsel.id - Hujan sedang hingga lebat disertai angin kencang yang melanda Kota Tangerang dan sekitarnya sejak pukul 15.30 WIB, mengakibatkan sejumlah wilayah tergenang banjir.

Petugas gabungan Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang langsung bergerak cepat melakukan sederet penanganan. Mulai dari, pembersihan drainase, pengangkutan sampah yang menghambat arus air, mengecek dan mengaktifkan rumah pompa, hingga mengevakuasi warga ke lokasi yang lebih aman.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tangerang Ubaidillah Ansar mengatakan, update kondisi di Kota Tangerang per pukul 21.00 WIB, ada 17 titik terjadi genangan hingga banjir, dengan kecamatan terparah ialah Larangan dengan 11 titik lokasi.

"Di antaranya Kelurahan Larangan Selatan, yaitu di Jalan Habib Novel setinggi 60cm dengan lokasi terdampak pemukiman. Kelurahan Keeo Selatan di Jalan H. Daiman setinggi 60cm hingga 80cm dan telah dievakuasi sekitar lima warga," jelas Ubaidillah.

"Masuk yang tertinggi, juga ada di Kelurahan Cipadu Jaya di Taman Cipulir Estate dan Jalan Duta Raya RW 07 yaitu jalan umum dan pemukiman dengan ketinggian 40cm hingga 120cm," sambungnya.

Ia pun menjelaskan, kecamatan lainnya yang terdampak ialah Kecamatan Cibodas, Kecamatan Pinang, Kecamatan Karang Tengah dan Kecamatan Ciledug.

"Sederet penanganan awal sudah dilakukan. Seperti, koordinasi lintas daerah, monitor pintu air, penanganan drainase tersumbat dan aktivasi pompa oleh DPUPR, menurunkan perahu dan evakuasi warga oleh BPBD. Semua sudah dan terus bergerak sambil melihat kondisi air dan lapangan lintas wilayah," tutur Ubaidillah.

Lanjutnya, hingga pukul 21.30 WIB petugas BPBD juga dikerahkan ke wilayah Kelurahan Kreo Selatan, Kecamatan Larangan melakukan evakuasi 20 warga dari 54 KK di RT 05, RW 04.

"Titik pengungsian di Musala Nurul Hikmah, Jalan H. Daiman, Gang H. Risin. Sementara ini, masih ada sebagian warga yang belum mau di evakuasi. Dengan harapan, air surut dalam waktu yang cepat. Namun, petugas dan perahu bersiaga jika dibutuhkan warga," katanya.

Sebagai informasi, untuk layanan kegawatdaruratan di Kota Tangerang masyarakat bisa mengakses call center 112 atau untuk BPBD Kota Tangerang, bisa ke nomor piket 021-5582-144 yang juga aktif selama 24 jam penuh. (*)
 

Editor : Aris

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut