get app
inews
Aa Text
Read Next : DPR Minta Evaluasi Total Program Makanan Bergizi Setelah Kasus Keracunan Massal

Puan Maharani: Ditjen Pesantren Kado Spesial HSN 2025, Santri Jembatan Agama dan Teknologi

Kamis, 23 Oktober 2025 | 17:13 WIB
header img
Ketua DPR Puan Maharani, memberikan ucapan selamat Hari Santri Nasional (HSN) 2025 kepada seluruh keluarga besar pesantren se-Indonesia. (Foto: Tangkapan Layar Instagram@puanmaharani)

JAKARTA, iNewsTangsel.id  – Ketua DPR Puan Maharani, memberikan ucapan selamat Hari Santri Nasional (HSN) 2025 kepada seluruh keluarga besar pesantren se-Indonesia. Lebih dari sekadar ucapan, Puan juga menyambut gembira pembentukan Direktorat Jenderal, Ditjen Pesantren Kementerian Agama.

Puan menilai HSN 2025 adalah momen krusial untuk menegaskan kembali peran strategis santri dan pesantren. Mereka bukan hanya penjaga moral dan tradisi keilmuan Islam, tetapi juga motor penggerak kemajuan peradaban bangsa di era modern.

“Santri bukan hanya penjaga tradisi keilmuan Islam, tetapi juga aktor penting dalam sejarah masa depan bangsa,” ujar Puan di Jakarta, Kamis (23/10/2025).

Mengamini tema HSN 2025, ‘Mengawal Indonesia Merdeka, Menuju Peradaban Dunia’, Puan berharap santri terus berada di garis depan pembangunan. “Santri harus mampu mengawal kemerdekaan dengan ilmu, akhlak, dan semangat inovasi. Santri hari ini adalah generasi yang tidak hanya menguasai kitab, tetapi juga teknologi dan bahasa dunia. Mereka adalah jembatan antara nilai dan kemajuan,” tegasnya.

Cucu Proklamator Bung Karno ini juga menyoroti peran abadi pesantren sebagai pusat pendidikan, dakwah, dan pembentuk karakter sejak zaman perjuangan.

Dalam konteks penguatan peran tersebut, Puan Maharani mengapresiasi persetujuan Presiden Prabowo Subianto terkait pembentukan Ditjen Pesantren. Menurutnya, ini adalah wujud nyata kehadiran negara dalam memberdayakan ekosistem pesantren.

“Persetujuan Presiden atas pembentukan Ditjen Pesantren merupakan kado istimewa bagi seluruh santri di Hari Santri Nasional tahun ini. Ini bukti nyata hadirnya negara dalam memperkuat ekosistem pendidikan dan pemberdayaan pesantren di Indonesia,” ungkap Ketua DPR perempuan pertama ini.

Puan berharap, kehadiran Ditjen Pesantren akan memperluas kontribusi pesantren. Tidak hanya fokus pada pendidikan agama, tetapi juga merambah ke pengembangan ekonomi umat, literasi digital, hingga peningkatan kualitas santri.

“Saya berharap keberadaan Ditjen Pesantren akan memperkuat tata kelola pendidikan, meningkatkan kapasitas santri, serta memastikan pesantren menjadi pilar pemberdayaan masyarakat yang mandiri dan berdaya saing,” tutup Puan, sambil mengajak santri untuk terus berjuang, menuntut ilmu, dan aktif membangun masa depan bangsa.

Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut