JAKARTA, iNewstangsel - Jenawa parfum lokal AVRV meluncurkan koleksi baru yang diberi nama The Crowned One. Parfum produk lokal ini menggandeng artis yang juga presenter Andhara Early sebagai bintang tamu saat peluncuran produknya.
Menurut Andhara Early, produk lokal kini sudah saatnya menjadi tuan di negeri sendiri. Bahkan dirinya merasa bangga ketika menggunakan produk lokal, salah satunya AVRV.
Kegemaran Early terhadap parfum lokal juga membuatnya kini tak lagi berburu parfum dari luar negeri yang menjadi kebiasaan lamanya.
"Karena aku termasuk pengkoleksi parfum juga, termasuk parfum lokal. Kalau misalnya ada parfum lokal luncurin produk aku pasti beli. Aku senang aja. Apalagi kalau lokal makin bangga saja, karena Indonesia bisa menghasilkan produk yang bagus. Jadi tidak perlu lagi nitip sama teman di luar negeri. Jadi kita dukunglah produk yang ada di Indonesia," ungkap Andhara Early di Jakarta, baru-baru ini.
AVRV didirikan oleh Avi Nur Raafi. Nama produknya pun diambil dari nama Avi sendiri. Dalam koleksi pertamanya, Avi meluncurkan produk yang diberi nama The Crowned One.
"Saya dapat inspirasi dari wanita-wanita hebat yang menjadi ratu untuk dirinya sendiri. Makanya wanginya renggambarkan rasa ceria dan bahagia dari orang yang memakainya," ujar Avi.
Melalui produknya ini, Avi ingin mengajak perempuan Indonesia lebih percaya diri. Terutama mereka yang mengalami kecemasan dan tekanan.
"The Crowned One diluncurkan untuk mendorong dan menginspirasi perempuan Indonesia untuk menemukan jati diri sejatinya dan menjadi ratu bagi dirinya sendiri. Semua perempuan berhak untuk bahagia dan berani untuk mewujudkan mimpi-mimpi dalam hidupnya," ucapnya.
AVRV The Crowned One memiliki aroma floral dan buah, termasuk heliotrope, bergamot, bitter almond, lavender, jasmine, sandalwood dan amber. Dengan paduan ini diharapkan bisa menjadi penyemangat agar perempuan bisa merasa bahagia, menerima keadaan dirinya dan menjadi diri sendiri serta berani untuk menghadapi hari-harinya.
AVRV diluncurkan tepat di Hari Perempuan Internasional pada 8 Maret. Dalam momen itu mereka juga memberikan apresiasi kepada komunitas dan aktivisme perempuan yang dianggap menganut nilai yang sama dan sudah berhasil memberdayakan dan memberikan dampak positif bagi perempuan Indonesia. Ketiga komunitas dan aktivisme perempuan itu adalah Mishka Project, Single Moms Indonesia dan Perempuan Tanpa Stigma.
"Kami ingin mendorong perempuan Indonesia untuk menjadi dirinya sendiri yang otentik, serta bisa mengispirasi perempuan lainnya melalui caranya menjalani kehidupan. Untuk itu, kami mengapresiasi komunitas-komunitas dan aktivisme perempuan yang telah ada sekaligus menunjukkan komitmen kami terhadap pemberdayaan perempuan," tandasnya.
Editor : Hasiholan Siahaan
Artikel Terkait