JAKARTA, iNewsTangsel.id - Pemerhati politik dan kebangsaan, Rizal Fadillah, mencatat banyaknya unggahan di media sosial Ridwan Kamil yang menjadi catatan warga Jakarta.
Rizal mengatakan, jejak digital semacam ini menjadi salah satu faktor yang memengaruhi elektabilitas Ridwan Kamil dalam kontestasi politik. Menurut Rizal, apa yang dilakukan di masa lalu akan berdampak di masa kini, tegas Rizal dalam keterangan tertulisnya, Senin (25/11/2024).
Saat ini survei elektabilitas menunjukkan pasangan Pramono-Rano Karno (Pram-Doel) lebih unggul dibanding pasangan Ridwan Kamil-Suswono (RIDO). Dari tujuh lembaga survei, empat di antaranya—Indikator Politik, SMRC, Litbang Kompas, dan LSI—menempatkan Pramono-Rano di posisi teratas dengan elektabilitas berkisar antara 38% hingga 46%.
Sementara itu, tiga lembaga survei lain—LSI Denny JA, PPI, dan Poltracking—mengunggulkan pasangan RIDO. Hasil survei Poltracking bahkan menunjukkan pasangan RIDO memperoleh 51,6%, yang mendekati syarat kemenangan satu putaran Pilkada (50%+1). Namun, hasil ini sempat menuai kontroversi dan menjadi bahan investigasi Dewan Etik Persepi.
Secara keseluruhan, persaingan antara pasangan Pramono-Rano dan RIDO masih terbuka, dengan potensi Pilkada berlangsung dalam dua putaran.
Editor : Hasiholan Siahaan
Artikel Terkait