Truk Angkut 7,5 Ton Cairan Kimia Terguling di Alam Sutera Serpong

SERPONG, iNewsSerpong.id - Sebuah kecelakaan terjadi di Bundaran Jalan Alam Sutera Boulevard, Serpong, Kota Tangerang Selatan (Tangsel) Senin,15 Mei 2023, melibatkan truk yang mengangkut cairan kimia. Truk yang terguling menyebabkan kemacetan di sekitar lokasi kejadian.

Pengemudi truk mengatakan bahwa kejadian tersebut terjadi ketika ia berusaha menghindari mobil yang sedang melakukan overtaking di sebelah kirinya. Dalam kepanikan, ia langsung memutar setir ke kanan.

Baca Juga

ALETRA Resmi Luncurkan L8 EV, MPV 7-Seater Terluas dan Dirancang Khusus untuk Konsumen Indonesia

"Saya memutar setir ke kanan sambil menginjak rem. Saya ingin berbelok ke kiri, tapi banyak sepeda motor di sana," ujarnya di lokasi kejadian.

Ia menjelaskan bahwa truk yang ia kemudikan mengangkut bahan kimia untuk keperluan farmasi.

"Saya mengangkut cairan farmasi menuju arah Gunung Putri," katanya.

Baca Juga

Airin Rachmi Diany Kenakan Pakaian Setelan Hijau-Hitam ke TPS Tidak Didampingi Suami dan Anak 

Beruntungnya, tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Sedangkan pengemudi truk hanya mengalami luka ringan.

Kanit Turjawali Polres Kota Tangsel, Iptu Rahmatullah, menjelaskan bahwa kecelakaan terjadi pada pukul 10.00 WIB. Dia menjelaskan bahwa kecelakaan itu terjadi ketika truk mencoba menghindari mobil yang hendak melakukan overtaking.

"Pengemudi mencoba menghindari kendaraan yang tidak dikenal di depannya, posisi kendaraan tersebut berada di sebelah kiri. Tiba-tiba, kendaraan tersebut berada di depannya sehingga pengemudi harus menghindarinya, yang menyebabkan truk terguling ke kiri," jelasnya.

Baca Juga

Elevee Condominium Sukses Gelar Lomba Karya Tulis Jurnalistik 2024

Dia juga menyebutkan bahwa total berat muatan bahan kimia tersebut sekitar 7,5 ton. Untungnya, cairan tersebut tidak tumpah di jalan.

"Isinya adalah cairan gliselin, ada beberapa kotak. Muatan tersebut juga cukup berat, sekitar 7,5 ton," katanya.

Pihak kepolisian segera mengambil langkah-langkah pengaturan lalu lintas untuk mengurangi kemacetan. Sementara itu, mereka masih menunggu truk forklift untuk memindahkan kotak-kotak cairan kimia tersebut.

Baca Juga

Sutera Nexen, Hunian Smart - Living Pilihan Terbaik untuk Gen Z dan Milenial dari Alam Sutera

"Kita tinggal menunggu forklift, kemudian kita akan memindahkan barang-barangnya ke kendaraan lain, setelah itu baru truknya akan dievakuasi," jelasnya.

Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta