Whoosh....Utang Kereta Cepat Rp 108,14 Triliun, Baru Impas Setelah 38 Tahun

Direktur Utama PT KAI, Didiek Hartantyo, memproyeksikan bahwa proyek kereta cepat Jakarta-Bandung diperkirakan baru akan mencapai titik impas setelah 38 tahun.
Proyeksi ini didasarkan pada hasil studi kelayakan dan konsultasi dengan KCIC. Hasil audit menyeluruh menunjukkan bahwa biaya proyek kereta cepat Jakarta-Bandung mengalami peningkatan hingga Rp18,02 triliun. Secara total, proyek yang dimulai sejak tahun 2016 telah mencapai Rp108,14 triliun.
Menurut keterangan resmi dari KCIC, pembiayaan proyek ini sebesar 75% dari nilai proyek yang didanai oleh China, dan 25% dari ekuitas konsorsium. Ini menjelaskan tentang besarnya utang bulanan proyek kereta cepat Jakarta-Bandung yang dapat mencapai Rp226,9 miliar.
Editor : Hasiholan Siahaan