Aksesoris Motor di Indonesia dari Gaya Hidup Jadi Kebutuhan Sehari-hari

TANGERANG, iNewsTangsel.id - Penggunaan aksesoris motor di Indonesia sudah menjadi hal yang lumrah. Beragam jenis aksesoris, mulai dari komponen besar seperti knalpot, ban, body kit, dan velg, hingga komponen kecil seperti mur, baut, handle rem, dan gantungan helm, tersedia untuk memenuhi kebutuhan dan gaya hidup para pengendara motor.

Kepopuleran aksesoris ini mencerminkan budaya sepeda motor yang mengakar kuat di Indonesia sejak zaman kemerdekaan. Ditambah dengan populasi sepeda motor yang mencapai lebih dari 130 juta unit pada tahun 2023, pasar aksesoris ini menjadi sangat besar dan menguntungkan bagi brand-brand aksesoris lokal maupun internasional.

Salah satu aksesoris yang paling populer adalah box motor. Brand seperti GIVI menjadi pelopor dalam menghadirkan box motor di Indonesia pada awal tahun 2000. Awalnya, box motor digunakan untuk meningkatkan gaya motor besar seperti Honda Tiger 2000 dan Suzuki Thunder 250, terutama untuk kegiatan touring. Namun, seiring waktu, box motor ini semakin populer untuk digunakan dalam kegiatan sehari-hari, seperti menyimpan laptop, barang belanjaan, dan kebutuhan lainnya.

PT Givi Indonesia, sebagai produsen dan distributor box motor terbesar di Indonesia, memahami perubahan kebutuhan ini. Mereka menyediakan berbagai ukuran box motor, dari 32 liter hingga 58 liter, untuk memenuhi kebutuhan para pengendara motor di Indonesia.

Selain box motor, PT Givi Indonesia juga memproduksi berbagai produk pendukung seperti braket dan apparel. Semua produk ini dijamin kualitasnya setara dengan produk GIVI yang diproduksi di Italia, sesuai dengan standar dari GIVI S.P.A Pusat di Italia.

Menurut Alfian, Marketing Division dari PT Givi Indonesia, perusahaan yang berdiri sejak tahun 2016 ini selalu berusaha menghadirkan produk-produk yang sesuai dengan selera pasar dan kebutuhan masyarakat Indonesia. Hal ini terbukti dengan tingginya minat masyarakat terhadap produk-produk GIVI.

Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta