JAKARTA, iNewsTangsel.id - Untuk pertama kalinya, PLN Icon Plus berhasil memperoleh sertifikasi ISO 50001, yang mencakup Sistem Manajemen Aset untuk penyediaan aset fisik jaringan di wilayah Jabodetabek. Prestasi ini menandai langkah penting dalam transformasi PLN Icon Plus selama 24 tahun terakhir, sekaligus menjadi bagian dari implementasi roadmap manajemen aset yang lebih terintegrasi dan bertaraf internasional.
Capaian ini mencerminkan komitmen PLN Icon Plus dalam mengelola aset secara optimal melalui pendekatan manajemen terpusat yang dikendalikan secara efektif. Dengan implementasi ISO 50001, perusahaan berupaya meningkatkan efisiensi, keandalan operasional, dan daya saing di pasar global melalui pengelolaan aset sesuai standar internasional.
Saat ini, pengelolaan seluruh aset PLN Icon Plus dilakukan secara digital melalui aplikasi Super Apps iCRM+, sebuah sistem manajemen modern yang memungkinkan pengelolaan aset secara real-time, terpusat, dan sesuai kebijakan perusahaan. Teknologi ini mendukung optimalisasi aset, kepatuhan terhadap peraturan, dan mitigasi dampak perubahan iklim pada aset perusahaan. Dengan mengintegrasikan 77 gudang utama dan ratusan gudang mitra menggunakan sistem SAP dan iCRM+, PLN Icon Plus memastikan pengelolaan aset yang lebih transparan dan efisien.
“Kami berkomitmen untuk mengelola aset secara optimal dengan mematuhi regulasi, meningkatkan kompetensi SDM, dan melakukan perbaikan berkelanjutan. Melalui sinergi bersama PLN, kami berupaya menciptakan pengelolaan aset yang lebih efisien,” ujar Hendrik Permajaya, Vice President Customer Experience PLN Icon Plus, Rabu (18/12/2024).
Dengan sertifikasi ini, PLN Icon Plus memperkuat fokusnya pada pengembangan SDM dan pemanfaatan teknologi inovatif untuk meningkatkan kualitas layanan. Sertifikasi ISO 50001 ini menjadi bukti kesiapan PLN Icon Plus menghadapi tantangan dalam pengelolaan aset, baik untuk kebutuhan komersial maupun tugas khusus dari PLN sebagai induk perusahaan.
Editor : Hasiholan Siahaan