Mudik Aman dan Nyaman Bersama Pos Mudik Dompet Dhuafa Ramah Keluarga di Dua Provinsi

JAKARTA, iNewsTangsel.id - Menyambut arus mudik Lebaran 2025, Dompet Dhuafa kembali menghadirkan Pos Mudik Ramah Keluarga di dua lokasi strategis, yaitu di Taman Cirebon Power, Kelurahan Kanci Kulon, Kecamatan Astanajapura, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, serta di Terminal Kampung Rambutan, Kelurahan Rambutan, Kecamatan Ciracas, Jakarta Timur.
Pos Mudik ini akan beroperasi selama lima hari, mulai Selasa hingga Sabtu (25-29 Maret 2025), dengan menyediakan berbagai layanan gratis bagi para pemudik. Fasilitas yang ditawarkan mencakup pijat terapi, tenda istirahat, cukur rambut, taman bermain anak, pojok laktasi, servis motor, layanan medis, serta makanan untuk berbuka dan sahur. Diharapkan dengan adanya fasilitas ini, para pemudik dapat beristirahat dengan nyaman sehingga perjalanan mereka tetap aman dan lancar.
Eka Suwandi, Manajer DMC Dompet Dhuafa, menyampaikan bahwa kehadiran Pos Mudik ini merupakan bentuk kepedulian terhadap keselamatan dan kenyamanan pemudik, terutama bagi keluarga yang membawa anak kecil atau lansia.
"Setiap tahun, kami mengusung tema ‘Pos Mudik Ramah Keluarga’ agar pemudik bisa mendapatkan layanan yang nyaman dan bermanfaat selama perjalanan mereka," ujarnya, Jumat (28/4/2025)
Berdasarkan survei Badan Kebijakan Transportasi (BKT) Kementerian Perhubungan, potensi pergerakan masyarakat selama Lebaran 2025 diperkirakan mencapai 146,48 juta orang, atau 52% dari total penduduk Indonesia. Puncak arus mudik diprediksi terjadi pada H-3 Lebaran (28 Maret 2025), dengan perkiraan jumlah pemudik mencapai 12,1 juta orang, sementara puncak arus balik diperkirakan jatuh pada H+5 Lebaran (6 April 2025), dengan jumlah pemudik mencapai 31,49 juta orang.
Jawa Barat menjadi daerah asal terbanyak dengan 30,9 juta pemudik (21,1%), disusul Jawa Timur dengan 26,4 juta pemudik (18%), dan Jawa Tengah dengan 23,3 juta pemudik (15,9%). Adapun tujuan perjalanan terbanyak adalah Jawa Tengah (36,6 juta orang atau 25%), diikuti Jawa Timur (27,4 juta orang atau 18,7%), dan Jawa Barat (22,1 juta orang atau 15,1%).
Dari segi moda transportasi, mobil pribadi menjadi pilihan utama dengan perkiraan pengguna mencapai 33,69 juta orang (23%), diikuti oleh bus (24,76 juta orang atau 16,9%), kereta api antarkota (23,58 juta orang atau 16,1%), pesawat (19,77 juta orang atau 13,5%), dan sepeda motor (12,74 juta orang atau 8,7%).
Dengan jumlah pemudik yang tinggi setiap tahunnya, penting bagi masyarakat untuk selalu menjaga keselamatan di perjalanan. Dompet Dhuafa berharap Pos Mudik ini dapat menjadi tempat istirahat yang nyaman dan aman bagi pemudik sebelum mereka melanjutkan perjalanan ke kampung halaman.
Selain menyediakan berbagai fasilitas, Dompet Dhuafa juga menggandeng tenaga medis dan relawan yang siap membantu pemudik yang membutuhkan. Layanan kesehatan yang diberikan mencakup pemeriksaan tekanan darah, cek gula darah, serta konsultasi kesehatan gratis. Kehadiran tenaga medis ini diharapkan dapat membantu pemudik menjaga kondisi fisik selama perjalanan jauh.
PIC Pos Mudik Dompet Dhuafa di Cirebon mengimbau para pemudik untuk selalu menjaga keselamatan, memastikan kondisi kendaraan dalam keadaan baik, serta beristirahat jika merasa lelah atau mengantuk.
"Jika melintas di Cirebon, mampirlah ke 'Pos Mudik Ramah Keluarga' kami di Taman Cirebon Power. Insya Allah, fasilitas yang kami sediakan dapat memenuhi kebutuhan para pemudik. Selamat menjalankan ibadah puasa dan semoga perjalanan Anda lancar serta aman," ujarnya.
Editor : Hasiholan Siahaan