get app
inews
Aa Text
Read Next : Dorong Pertumbuhan Kendaraan Listrik di Indonesia, EV Center Pertama di Asia Akan Hadir di Pluit

Marak Kekerasan Seksual di Dunia Pendidikan Tanah Air, Giwo Rubianto: Indonesia Sudah Darurat

Kamis, 17 April 2025 | 00:10 WIB
header img
Maraknya kekerasan seksual pada perempuan membuat aktivis perempuan Giwo Rubianto Wiyogo prihatin dan sebut Indonesia darurat kejahatan seksual

Menurut dia, lemahnya implementasi undang-undang perlindungan perempuan menjadi akar dari terus terjadinya kekerasan seksual.

Selain itu, banyak aparat penegak hukum juga belum sepenuhnya menjalankan peraturan yang telah ada, termasuk menyampaikan ancaman hukuman secara terbuka kepada publik. Sehingga banyak pelanggaran yang diselesaikan dengan cara damai atau negosiasi keluarga. 

“Ini justru mengkhianati perjuangan korban dan melemahkan rasa keadilan. Kita tidak bisa lagi menoleransi kekerasan seksual dengan hukuman ringan atau negosiasi uang. Harus dihukum seberat-beratnya. Kita sudah darurat kekerasan terhadap perempuan dan anak. Apalagi jika pelakunya berasal dari institusi pendidikan, bahkan yang sedang menempuh pendidikan profesi. Ini sangat mencoreng dunia pendidikan kita," tegas Giwo. 

Menurut Giwo, kasus ini hanya satu dari “gunung es” kekerasan seksual di Indonesia. Untuk itu, pentingnya pendidikan karakter sejak dini di lingkungan keluarga, serta evaluasi terhadap sistem pengawasan internal di institusi pendidikan dan pelayanan publik.

Mengingat, kekerasan terhadap perempuan, terutama di institusi pendidikan, bisa berdampak jangka panjang secara psikologis, sosial, bahkan akademik.

"Jangan tunggu viral, baru bertindak. 
Masyarakat juga harus bersikap aktif. Kalau melihat kejahatan dan diam saja, kita juga bisa dikenai sanksi hukum. Ini bukan hanya tanggung jawab aparat, tapi seluruh elemen bangsa. Negara dan masyarakat harus bersama-sama melindungi perempuan dan anak. Ini soal masa depan bangsa,” imbuhnya. 

Editor : Hasiholan Siahaan

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut