get app
inews
Aa Text
Read Next : Hadirkan Ekosistem Pendidikan yang Terintegrasi, Intan Pariwara Group Umumkan Transformasi Usahanya

Hadapi Tantangan Zaman, Pendidikan harus Berpijak pada Pancasila

Jum'at, 26 September 2025 | 22:36 WIB
header img
Potret pendidikan di Indonesia, seorang guru melakukan kegiatan belajar mengajar di sekolah. Foto Ist

JAKARTA, iNewsTangsel.id - Arah pendidikan nasional kembali dipertanyakan sejumlah pihak. Untuk itu, sistem pendidikan harus berpijak pada nilai-nilai Pancasila agar mampu menjawab tantangan global sekaligus menjaga identitas kebangsaan.

“Pendidikan harus menjadi landasan pembentukan manusia Indonesia seutuhnya, tidak hanya menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi, tetapi juga memiliki karakter kebangsaan yang kuat,” kata Ketua Aliansi Kebangsaan Pontjo Sutowo, dalam forum Sarasehan Pendidikan bertajuk “Kemana Sistem Pendidikan Nasional Mengarah?”, Jumat (26/9/2025). 

Menurut dia, pendidikan dan kebudayaan tidak bisa dipisahkan. Karena pendidikan merupakan bagian dari kebudayaan yang berfungsi membentuk peradaban baru.

“Pendidikan adalah bagian dari kebudayaan, bukan sebaliknya. Kebudayaan baru lahir dari pendidikan yang baru. Karena itu, pendidikan menjadi alat penting dalam membentuk budaya yang kita inginkan,” ucapnya. 

Untuk itu, lanjut Pontjo, sistem pendidikan nasional dituntut mampu mengantisipasi perubahan zaman yang penuh ketidakpastian. 

“Sistem pendidikan nasional harus bisa merumuskan nilai-nilai dan menetapkan prioritas agar generasi mendatang tidak menjadi mangsa dari proses yang semakin tidak terkendali,” imbuhnya.

Hal senada disampaikan Ketua Yayasan Dana Darma Pancasila, Yudi Latif, Sistem pendidikan nasional dinilai perlu diarahkan kembali untuk membentuk karakter kebangsaan dan memperkuat fondasi etika publik. 

Pendidikan Indonesia tidak boleh hanya menekankan aspek kognitif semata. Lebih dari itu, pendidikan harus mampu menghidupkan nilai-nilai kemanusiaan agar peserta didik tumbuh menjadi pribadi yang berintegritas dan memiliki tanggung jawab sosial.

“Pendidikan tidak cukup sekadar mencerdaskan, tetapi juga harus memanusiakan. Kita butuh sistem yang memperkuat etika publik dan nilai kebangsaan, yang tidak hanya mencerdaskan, tapi juga memanusiakan,” tegasnya.

Editor : Elva Setyaningrum

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut