PAD Tangsel Meroket Rp600 Miliar, Gubernur Banten Dorong Opsen Pajak Lewat Pameran Otomotif

BINTARO, iNewsTangsel - Gubernur Banten, Andra Soni, mengungkapkan bahwa Kota Tangerang Selatan (Tangsel) berhasil meraih Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang signifikan sejak awal tahun 2025. Jumlah PAD yang dicapai dari implementasi Opsen Pajak tersebut telah menembus angka fantastis, yakni sekitar Rp600 miliar.

Angka luar biasa ini setara dengan sekitar 30 persen dari total PAD yang dihimpun oleh Kota Tangsel. Menurut Andra Soni, inisiatif Opsen Pajak telah membuktikan efektivitasnya dalam mendorong terwujudnya kemandirian fiskal daerah.

Baca Juga

Ciputat Paling Banyak! 45 KPM di Ciputat Gagal Dapat Bansos Akibat Main Judol

Gubernur Banten menjelaskan bahwa Opsen Pajak merupakan bagian integral dari kebijakan Hubungan Keuangan Pemerintah Daerah (HKPD). Kebijakan ini secara langsung memungkinkan pemerintah kota/kabupaten untuk memperoleh bagi hasil yang lebih besar dari Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) serta Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB). 

"Sejak awal tahun 2025, Pemkot Tangsel sudah mendapatkan PAD dari Opsen Pajak sekitar Rp600 miliar. Ini merupakan indikasi positif dari kemandirian fiskal," ungkap Andra Soni saat meninjau pameran otomotif Tangsel Otozone, di  Bintaro Jaya Xchange Mall, Minggu (12/10/2025). 

Pameran otomotif Tangsel Otozone merupakan event perdana di Provinsi Banten yang diselenggarakan langsung oleh pemerintah, dalam hal ini Pemerintah Kota Tangerang Selatan. Kegiatan ini adalah hasil kolaborasi antara Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Pemkot Tangsel, Intens Entertainment, dan Dlima Production.

Baca Juga

Tangsel Kembangkan Layanan Ngider Sehat, Dokter Siap Datangi Rumah Warga

Wakil Gubernur Banten, Achmad Dimyati Natakusumah, yang hadir saat membuka acara tersebut, mengapresiasi penyelenggaraan pameran ini. Ia menilai kegiatan otomotif semacam ini memberikan dampak positif yang nyata bagi pertumbuhan ekonomi regional. "Kegiatan seperti ini juga dapat meningkatkan ekonomi agar semuanya bisa tumbuh bersama," tegas Dimyati usai membuka pameran di Bintaro Jaya Xchange Mall, pada Jumat (10/10/2025). 

Lebih lanjut, Wakil Gubernur Banten menekankan pentingnya sinergi dan kolaborasi antara pemerintah daerah, pihak swasta, dan masyarakat. Menurutnya, kolaborasi merupakan kunci utama keberhasilan penyelenggaraan acara yang dapat berdampak luas bagi masyarakat. “Kalau hanya berjalan sendiri tentu tidak mudah untuk sukses, maka perlu kolaborasi bersama-sama,” tambahnya. 

Plt Kepala Bapenda Provinsi Banten, Rita Prameswari, berharap kegiatan otomotif berskala lokal seperti ini dapat terus berkembang di masa mendatang. Selain menjadi ajang promosi, event ini diharapkan mampu mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat secara berkelanjutan. 

Baca Juga

Terungkap Universitas Pamulang Peringkat 5.000-an, Kampus Gibran MDIS Hampir 9.000, Kalah Telak!

Adapun pameran ini berlangsung pada 10-12 Oktober 2025 di Mall Bintaro Exchange, menampilkan enam ATPM mobil dan lima ATPM motor ternama berbasis di Tangerang Selatan. Pengunjung dapat menyaksikan display produk terbaru, penjualan langsung, serta booth aksesori otomotif yang lengkap.

Selain itu, pengunjung juga disuguhkan penampilan musisi nasional seperti Pongki Barata, Geisha, dan Super Girlies, ditambah talkshow inspiratif dari pakar otomotif. “Semoga Tangsel Otozone 2025 menjadi barometer pameran otomotif lokal di Tangsel dan bagian dari ekosistem Tangsel Kreatif yang digagas oleh Intens Entertainment serta Bapeda Tangsel,” pungkas Anes Rembes dari Intens Entertainment.
 

Editor : Aris