Cuma Modal KTP, Perempuan Kota Tangerang Bisa Deteksi Dini Kanker Serviks di Puskesmas!

KOTA TANGERANG, iNewsTangsel - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tangerang meluncurkan program penting bagi kesehatan perempuan, yaitu layanan pemeriksaan Human Papillomavirus (HPV) DNA secara gratis. Masyarakat yang ingin memanfaatkan program pencegahan dan deteksi dini kanker serviks ini hanya perlu membawa fotokopi Kartu Tanda Penduduk (KTP) ke puskesmas terdekat.

Layanan pemeriksaan HPV DNA gratis ini merupakan langkah nyata dari Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang untuk melindungi perempuan dari ancaman kanker leher rahim yang mematikan. Kepala Dinkes Kota Tangerang, Dini Anggraeni, menyebut bahwa deteksi dini adalah kunci utama keberhasilan pengobatan penyakit ini.
"Kami mengajak seluruh perempuan yang memenuhi syarat untuk memanfaatkan kesempatan emas ini, karena kesehatan perempuan adalah prioritas," kata Dini Anggraeni, dalam keterangannya, Rabu (3/12/2025).

Baca Juga

Empat Rumah Sakit Rujukan Nasional Jadi Pusat Penanganan Kanker Serviks

Program ini dirancang untuk memastikan perempuan memiliki akses yang mudah dan terjangkau terhadap skrining berkualitas. Ia menambahkan bahwa layanan ini diprioritaskan bagi Wanita Usia Subur (WUS) dengan rentang usia 30 hingga 69 tahun. Syarat utama lainnya adalah peserta sudah atau pernah melakukan hubungan seksual, karena ini merupakan faktor risiko tertinggi penularan HPV.

Selain batasan usia, terdapat beberapa syarat teknis yang wajib dipenuhi oleh para peserta sebelum menjalani pemeriksaan penting ini. Peserta diwajibkan dalam kondisi tidak sedang menstruasi atau hamil saat pemeriksaan dilakukan di fasilitas kesehatan.

Lebih lanjut, terdapat persiapan khusus yang harus dipatuhi, seperti tidak berhubungan seks minimal 24 jam sebelum tes. Peserta juga tidak diperbolehkan menggunakan obat atau cairan vagina setidaknya 48 jam sebelum jadwal pemeriksaan HPV DNA.

Baca Juga

Kanker Leher Rahim Catat Angka Kematian Tertinggi di Indonesia, Vaksinasi HPV Jadi Kunci

"Pemeriksaan ini diharapkan dapat menjangkau perempuan yang selama ini memiliki keterbatasan akses atau biaya untuk melakukan skrining," ungkap Dini Anggraeni. Melalui kemudahan akses dan biaya gratis ini, angka kasus kanker serviks diharapkan dapat ditekan secara signifikan di Kota Tangerang.

Program deteksi dini melalui HPV DNA ini menjadi garda terdepan Pemkot Tangerang dalam mengentaskan penyakit yang sering disebut sebagai silent killer bagi perempuan. Tingkatkan kewaspadaan terhadap kanker serviks, karena pencegahan jauh lebih baik daripada pengobatan.

Editor : Aris