"Kalau di kelas saya ada 40 siswa, kalau rombelnya ada 9 pak. Kelas saya kelihatan penuh pak, kan ada 40 siswa," kata Bunga ketika berbincang dengan wartawan.
Sementara, ketika dikonfirmasi terkait PPDB 2024, pihak SMAN 9 Tangsel enggan memberikan tanggapan. Bahkan Kepala Sekolah, Achmad Alwan Fatwani, lebih memilih diam ketika dihubungi melalui saluran seluler.
Meski begitu, Humas SMAN 9 Tangsel, Syaiful, pun lebih memilih menghindari awak media ketika dijumpai dilokasi sekolah. Syaiful lebih memilih mementingkan urusan pribadi dengan alasan membayar pajak kendaraan saat jam sekolah.
"Pak Syaiful lagi sholat pak. Tadi sudah saya sampaikan ke Pak Syaiful kalau ada yang mencari, tapi beliau keluar, katanya akan membayar pajak kendaraaan," jelas salah satu penjaga keamanan SMAN 9 Tangsel.
Terpisah, Sekretaris Dinas Pendidikan (Dindik) Provinsi Banten, Lukman, ketika dikonfirmasi terkait persoalan SMA 9 Tangsel belum dapat memberikan keterangan. Meski wartawan telah menghubunginya melalui telepon seluler.
Editor : Hasiholan Siahaan
Artikel Terkait