Hansaplast Raih Rekor MURI: 50.000 Siswa Terlibat dalam Pelatihan Pertolongan Pertama

Shanty Brilliani Tasya
Hansaplast akan terus mendorong masyarakat untuk menjadi First Aid Warrior, dimulai dari lingkungan keluarga.

JAKARTA, iNewsTangsel.id - Dalam perayaan World First Aid Day, Hansaplast, merek perawatan luka terkemuka di Indonesia, menunjukkan komitmen besarnya dalam edukasi masyarakat dengan meraih Rekor MURI atas pencapaian pelatihan perawatan luka terbesar yang melibatkan 50.000 siswa sekolah dasar di seluruh Indonesia. Bekerja sama dengan Ikatan Dokter Indonesia (IDI) dan Dinas Pendidikan, Hansaplast semakin memperkuat perannya dalam memajukan pengetahuan pertolongan pertama di kalangan anak-anak dan masyarakat luas.

Pelatihan ini merupakan bagian dari program Anak Siaga Tanggap Rawat Luka, yang dilaksanakan di 250 sekolah di lima provinsi, bertujuan untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya penanganan luka ringan sejak dini. Dengan rekor baru tersebut, Hansaplast berhasil menorehkan sejarah sebagai inisiator pelatihan perawatan luka terbesar di kalangan anak usia sekolah dasar.

Yosephine Carolline, Senior Brand Manager Hansaplast Indonesia, menyatakan, “Kolaborasi dengan IDI dan Dinas Pendidikan memungkinkan kami menjangkau lebih banyak siswa, memberikan edukasi yang sangat penting tentang penanganan luka. Ini adalah pencapaian yang luar biasa, terutama dengan penghargaan Rekor MURI yang kami terima.” Sabtu (14/09/2024) di Jakarta.

Selain fokus pada edukasi anak-anak, Hansaplast juga berinisiatif membagikan 10.000 paket pertolongan pertama kepada konsumen, termasuk mitra pengemudi dan pelanggan Grab. Sebanyak 6.500 paket dibagikan melalui kolaborasi dengan Grab, sementara 3.500 paket lainnya langsung diberikan kepada masyarakat. Program ini bertujuan meningkatkan kesiapsiagaan masyarakat dalam menghadapi situasi darurat kecil sehari-hari, sejalan dengan kampanye “Hati-Hati Jalani Hari #SediaHansaplastSebelumTerluka”.

Roy Nugroho, Director of Grab for Business, menyambut baik kerja sama ini. "Keamanan dan keselamatan adalah prioritas utama Grab. Melalui kolaborasi ini, kami tidak hanya membekali mitra pengemudi dengan paket pertolongan pertama, tapi juga memberi mereka pengetahuan yang sangat penting untuk menangani luka ringan selama aktivitas sehari-hari."

Selain memberikan pelatihan kepada siswa, Hansaplast juga berfokus pada peningkatan kompetensi tenaga kesehatan melalui program Wound Care Academy dan First Aid Conference. Sejak 2022, Hansaplast telah mengedukasi lebih dari 50.000 tenaga kesehatan di seluruh Indonesia, memperkuat peran mereka sebagai pelopor edukasi perawatan luka.

Dr. RR. Grace Cielia, MKK, dari IDI, menyampaikan bahwa keterlibatan dokter dalam program ini merupakan langkah penting. "Kami berharap para dokter dapat menjadi pelopor dalam mengedukasi masyarakat agar lebih mandiri dalam memberikan pertolongan pertama."

Hansaplast juga merangkul era digital dengan meluncurkan program "Tanya Luka", yang memungkinkan konsumen berkonsultasi langsung dengan tenaga kesehatan melalui platform media sosial seperti Instagram dan WhatsApp. "Kami menyadari bahwa edukasi melalui media digital menjadi semakin penting, terutama bagi generasi yang akrab dengan teknologi," ujar Enno Martini, General Manager Health Care Beiersdorf.

Dengan berbagai program edukasi yang inovatif ini, Hansaplast tidak hanya berkomitmen dalam menyediakan produk perawatan luka berkualitas, tetapi juga berperan aktif dalam menciptakan budaya masyarakat yang lebih siap dan siaga menghadapi situasi darurat.

Vivilya Lukman, BU Director Health Care Beiersdorf Indonesia, menegaskan, "Hansaplast akan terus mendorong masyarakat untuk menjadi First Aid Warrior, dimulai dari lingkungan keluarga. Kami percaya bahwa pengetahuan tentang pertolongan pertama bisa menyelamatkan nyawa, dan kami bangga menjadi bagian dari perubahan ini."

Dengan pencapaian Rekor MURI dan berbagai inisiatif yang diluncurkan, Hansaplast tidak hanya berhasil memperkuat posisinya sebagai pemimpin dalam perawatan luka di Indonesia, tetapi juga menjadi pionir dalam menciptakan generasi siaga yang lebih tanggap dan teredukasi.

Editor : Hasiholan Siahaan

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network