TANGERANG, iNewsTangsel.id - Kualitas daya saing anak didik di Kota Tangerang perlu terus ditingkatkan, bahkan hingga level internasional. Di sisi lain, pendidikan karakter akhlakul karimah juga harus terus ditanamkan.
Hal tersebut disampaikan Penjabat (Pj) Wali Kota Tangerang, Nurdin saat menghhadiri Konferensi Persatuan Guru Republik Indonesia atau PGRI Kota Tangerang Ke-XXIII Tahun 2024-2029, di Aula SMPN 6 Kota Tangerang, Jumat, 7 Februari 2025.
Dalam konferensi kali ini, PGRI Kota Tangerang mengusung tema, “Transformasi PGRI sebagai Organisasi Profesi Menuju Indonesia Maju”.
Melalui konferensi ini, PGRI Kota Tangerang bertekad untuk melakukan transformasi menjadi organisasi profesi guru yang lebih berkualitas guna generasi bangsa dan menuju Indonesia Maju.
Pada kesempatan itu, Nurdin menyampaikan pesan kepada para guru agar terus meng-upgrade potensi diri dalam menghadapi perkembangan zaman yang begitu dinamis dan masif.
“Digitalisasi yang begitu cepat, kualitas daya saing anak didik kita juga perlu terus ditingkatkan bahkan hingga level internasional, serta pendidikan karakter akhlakul karimah yang harus terus ditanamkan. Dan sebagai lokomotif perubahan, PGRI harus terus solid, kompak, sebagaimana marwah dan komitmen organisasi yang dibangun selama ini,” kata Nurdin dalam keterangannya.
Nurdin berharap, seluruh anggota PGRI yang khususnya para guru se-Kota Tangerang serta ketua dan kepengurusan PGRI yang baru nanti bisa terus memberikan dedikasi terbaiknya untuk kemajuan pendidikan di Kota Tangerang.
“Jadikan kesempatan ini untuk semakin menyatukan langkah bapak dan ibu sekalian untuk menata dunia pendidikan di Kota Tangerang. Lakukan musyawarah sebaik mungkin agar menghasilkan kepemimpinan serta kepengurusan yang tepat bagi masa depan organisasi, pendidikan serta kesejahteraan guru,” pesannya.
Sementara itu, Jamaludin, Ketua PGRI Provinsi Banten yang juga sebagai Kepala Dinas Pendidikan Kota Tangerang, sekaligus Ketua PGRI Kota Tangerang sebelumnya mengajak agar seluruh guru dapat bergerak solid, menyelaraskan tujuan bersama dengan pemerintah sehingga dunia pendidikan di Kota Tangerang serta Banten bisa terus maju menyongsong Indonesia Emas 2045.
“Mari terus sama-sama bekerja dan saling bahu membahu demi terwujudnya kualitas pendidikan yang semakin baik di Kota Tangerang juga Provinsi Banten,” imbaunya.
Darusssalam Jagad Syahdana mengawali karir jurnalistik pada 2003 di Fajar Banten--sekarang Kabar Banten--koran lokal milik Grup Pikiran Rakyat. Setahun setelahnya bergabung menjadi video jurnalis di Global TV hingga 2013. Kemudian selama 2014-2015 bekerja sebagai produser di Info TV (Topaz TV). Darussalam JS, pernah menerbitkan buku jurnalistik, "Korupsi Kebebasan; Kebebasan Terkorupsi".
Editor : Aris
Artikel Terkait