64 Juta Pemuda Indonesia Berpotensi Jadi Penggerak Aksi Iklim

Hasiholan
Sari (22) dari Bogor mengembangkan bank sampah digital untuk memperbaiki sistem pengelolaan sampah di daerahnya. Foto ist

Kampanye berlangsung selama enam bulan, dari Januari hingga Juni 2025, melalui tiga tahap: membangun kesadaran, menguatkan pemberdayaan, dan mendorong aksi nyata. Para peserta dilibatkan dalam pelatihan, tantangan kreatif, hingga pengembangan proyek sosial berbasis komunitas.

Menurut Hikmah Ubaidillah, Senior Communications Specialist ChildFund, kampanye ini menyasar generasi muda yang akrab dengan media sosial dan isu sosial. “Generasi Z punya potensi besar membentuk opini publik dan memicu perubahan perilaku lewat jejaring digital mereka,” jelasnya.

ChildFund bekerja sama dengan Indonesia Youth Advisory, sebuah jaringan anak muda dari tujuh provinsi, untuk memastikan keterlibatan pemuda bersifat partisipatif dan setara. “Bagi kami, anak muda bukan penerima program, tapi mitra yang aktif merancang perubahan,” tegas Meinrad.



Editor : Hasiholan Siahaan

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network