Perkuat Alat Kesehatan Nasional, Kemenkes dan ASPAKI Dorong Peningkatan Penggunaan dan Pengawasan

Aries Dannu
ASPAKI Expomed 2025 menjadi forum strategis untuk memperkuat kemitraan antara industri alat kesehatan dalam negeri, instansi pengguna, serta regulator di sektor kesehatan.

JAKARTA, iNewstangsel – Direktur Jenderal Kefarmasian dan Alat Kesehatan Kementerian Kesehatan RI, Dr. Dra. Lucia Rizka Andalucia, Apt, M.Pharm, MARS, secara resmi membuka pameran ASPAKI Expomed 2025. Acara ini diselenggarakan oleh Asosiasi Produsen Alat Kesehatan Indonesia (Aspaki).

Ketua Umum Aspaki, Imam Subagyo, berharap ASPAKI Expomed 2025 menjadi forum strategis untuk memperkuat kemitraan antara industri alat kesehatan dalam negeri, instansi pengguna, serta regulator di sektor kesehatan. 

Sementara itu, Lucia Rizka Andalucia menyampaikan apresiasi tinggi atas terselenggaranya pameran ini, menegaskan komitmen kementeriannya untuk terus mendorong percepatan penggunaan produk alat kesehatan buatan Indonesia. Menurut dia, saat menunjukkan adanya tren positif dalam penggunaan produk lokal

“Belanja APBN untuk produk dalam negeri sudah meningkat dari 18 persen di tahun 2019 menjadi 45 persen saat ini,” kata Rizka, dalam keterangannya, Kamis (3/7/2025). 

Pameran ASPAKI Expomed 2025 di Palembang yang turut didukung Direktorat Ketahanan Kementerian Kesehatan RI dan Dinas Kesehatan Provinsi Sumatra Selatan ini diikuti oleh 64 perusahaan. Sejumlah perusahaan yang bergerak di berbagai bidang terkait alat kesehatan, termasuk produksi, kalibrasi, pengujian, sertifikasi, dan jasa konsultan turut ambil bagian dalam pameran. 

Para peserta pameran menampilkan produk-produk terbaru hasil inovasi serta alat kesehatan yang dibutuhkan oleh fasilitas pelayanan kesehatan pemerintah dan swasta di seluruh Indonesia. Langkah ini merupakan upaya konkret untuk memajukan sektor kesehatan Indonesia agar mampu menghadapi berbagai tantangan kesehatan di masa depan.

Selain pameran, ASPAKI Expomed 2025 juga menyajikan Seminar Nasional dengan pembicara-pembicara kompeten dari berbagai instansi terkait, termasuk Kementerian Kesehatan RI, Pusat P3DN Kementerian Perindustrian RI, BPKP, dan LKPP. Acara ini juga menghadirkan Business Matching yang mempertemukan industri alat kesehatan dengan puluhan Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) dari Dinas Kesehatan Kota/Kabupaten dan Provinsi Sumatra Selatan, serta rumah sakit pemerintah dan swasta setempat.

Berbagai topik krusial dikupas dalam seminar, seperti “Peran Pengawasan Penggunaan Alat Kesehatan Dalam Negeri”, “Peran Dinas Dalam Mendorong Penggunaan Alat Kesehatan Lokal”, dan “Regulasi dan Strategi Dalam Optimalisasi Penggunaan Produk Dalam Negeri pada Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah”. Diskusi mendalam juga dilakukan mengenai “Pengadaan Alat Kesehatan melalui Katalog V6” dan “Pengawasan Peredaran Alat Kesehatan di Fasilitas Pelayanan Kesehatan”.

Sekretaris Jenderal Aspaki, Erwin Hermanto, menyampaikan bahwa ASPAKI Expomed 2025 di Palembang adalah acara pertama dari serangkaian acara serupa yang akan diadakan secara berkala di seluruh Indonesia bekerja sama dengan Kementerian Kesehatan RI dan Dinas Kesehatan setempat. 

"Tujuannya adalah untuk mengedukasi, mempromosikan, dan meningkatkan kesadaran untuk mencintai produk alat kesehatan dalam negeri," ujar Erwin, dengan ASPAKI Expomed berikutnya direncanakan di Jakarta dan Bali.

Editor : Aris

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network