KOTA TANGERANG, iNewsTangsel - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tangerang memperkuat upaya pencegahan penyakit menular melalui program imunisasi campak gratis. Program ini tersedia di 39 puskesmas dan 1.097 posyandu, memastikan layanan kesehatan dapat diakses dengan mudah oleh seluruh masyarakat. Layanan ini menjadi langkah proaktif untuk melindungi kesehatan anak-anak di Kota Tangerang.
Kepala Dinkes Kota Tangerang, dr. Dini Anggraeni, menegaskan bahwa imunisasi campak adalah hal krusial untuk melindungi anak dari komplikasi serius. "Campak bukan sekadar penyakit biasa," ungkap dr Dini, dalam keterangannya, Jumat (12/9/2025).
Program imunisasi ini diprioritaskan untuk bayi dan balita sesuai jadwal nasional, namun Dinkes Kota Tangerang juga memberikan kelonggaran. Mereka membuka kesempatan bagi anak yang belum pernah mendapatkan vaksin atau yang sempat terlewat jadwalnya, untuk segera mendapat imunisasi tambahan. Kebijakan ini memastikan tidak ada anak yang tertinggal dalam perlindungan.
Untuk mempermudah masyarakat, layanan imunisasi campak gratis di puskesmas dan posyandu dilaksanakan setiap hari kerja. "Masyarakat hanya perlu membawa identitas diri serta buku KIA atau catatan imunisasi anak," jelas dr. Dini, menghilangkan hambatan administratif yang mungkin dirasakan oleh masyarakat. Prosedur yang sederhana ini diharapkan dapat meningkatkan partisipasi.
dr. Dini menekankan bahwa keberhasilan imunisasi tidak hanya bergantung pada pemerintah, tetapi juga peran aktif masyarakat. Semakin banyak anak yang diimunisasi, semakin kuat perlindungan kolektif terhadap penyebaran penyakit. "Semakin banyak anak yang diimunisasi, semakin kuat perlindungan kita secara bersama," katanya.
Pemerintah Kota Tangerang mengajak seluruh warganya untuk segera memanfaatkan layanan imunisasi campak gratis ini. Ini adalah langkah vital untuk melindungi kesehatan anak-anak sejak dini. "Lindungi anak-anak sejak dini, demi masa depan yang lebih sehat dan bebas dari ancaman penyakit menular," imbau dr. Dini.
Editor : Aris