JAKARTA, iNews.id - Sempat terjadi lonjakan harga beberapa fan token sepak bola sebesar 42.3 persen dalam kurun waktu 24 jam pada minggu lalu. Hal ini mendorong keinginan banyak pelanggan aset kripto untuk mencari tahu informasi mengenai fan token sepak bola.
Fan token sepak bola sendiri hadir sebagai salah satu tren di dunia kripto yang sedang ramai diperbincangkan belakangan ini.
Melansir Coinmarketcap, fan token sepak bola adalah salah satu jenis kripto yang memungkinkan pemegangnya mengakses pelbagai fasilitas keanggotaan (membership) a la penggemar, misalnya memberikan hak suara pada keputusan klub tertentu atau mendapatkan hadiah.
Dalam sejarahnya, fan token sepak bola pertama kali diperkenalkan pada tahun 2018 oleh Socios, platform yang menawarkan solusi tokenisasi untuk klub sepak bola. Sejak kehadiran Fan Token pertama kali, banyak klub dan tim olahraga besar yang mulai menerbitkan Fan Token sendiri.
Token Chiliz merupakan fan token pertama yang diciptakan dan yang paling bertahan, sehingga bisa mendorong kemunculan berbagai token kripto baru seperti Napoli Fan Token, Manchester City Fan Token, AC Milan Fans Token dan lainnya.
Chiliz (CHZ) adalah mata uang kripto yang dibangun pada blockchain Ethereum yang memungkinkan penggemar olahraga dan hiburan menerima insentif dan aktivitas mereka dengan tokenisasi.
Di marketplace Socios, penggemar bisa membeli dan menukarkan token penggemar atau NFT dan berpartisipasi atau mengarahkan survei atau jajak pendapat tentang klub. Dengan memanfaatkan teknologi blockchain, mereka kini bisa secara aktif hadir serta mengarahkan keputusan dalam tim.
Contohnya, pemegang fan token bisa memiliki pengaruh dalam menentukan lineup awal, nama stadion, atau bahkan desain seragam.
Resna Raniadi, VP of Operations Upbit Indonesia mengungkapkan, ”Bisa dikatakan, fan token adalah pintu emas bagi penggemar. Pemegang token memiliki kekuatan untuk membentuk masa depan tim. Inilah yang membuat fan token menarik banyak minat para penggemar,” tuturnya.
Pada dasarnya, fan token memiliki kapitalisasi pasar yang kecil dalam pasar kripto secara keseluruhan. Namun, pada momen tertentu, trader bisa mendapatkan keuntungan dengan fluktuasi harga yang terjadi.
“Hal ini bisa kita lihat ketika momen Piala Dunia tahun lalu yang membuat beberapa token mengalami lonjakan harga menjelang digelarnya turnamen. Bahkan beberapa di antaranya dapat mencapai harga tertinggi atau all-time high (ATH). Hal ini menjadi angin segar yang membuat animo fan token meninggi”, ujar Resna.
Resna Raniadi menambahkan, ”Di tengah kondisi pasar kripto yang dinamis, fan token menjadi sumber pendapatan baru bagi tim sepak bola sehingga bisa menjadi model masa depan ekonomi olahraga. Selain itu, fan token juga dapat menjadi sarana untuk meningkatkan loyalitas penggemar,” pungkasnya.
Editor : Sazili MustofaEditor Jakarta