JAKARTA, iNewsTangsel.id - Lembaga Survei Indonesia (LSI) kembali merilis hasil survei terbarunya pada Sabtu (10/2/2024). Dalam perilisan survei yang mengusung tema "Elektabilitas di Masa akhir Kampanye dan Peluang Pilpres Satu atau Dua Putaran," LSI memaparkan sejumlah hasil yang cukup mengejutkan.
Dari survei LSI, elektabilitas partai politik juga menjadi sorotan. Salah satunya soal PDIP yang disebut terancam bakal digeser oleh Gerindra.
Menurut Direktur Eksekutif LSI, Djayadi Hanan, elektabilitas PDIP mencapai 19,6 persen. Sedangkan Gerindra menempel dengan angka tipis yakni 18,7 persen.
"Untuk Golkar 12,2 persen, PKB 8,3 persen, PKS 6,7 persen, NasDem 6,3 persen, Demokrat 5,4 persen dan PAN 5 persen," kata Djayadi, di Jakarta, Sabtu (10/2/2024).
LSI juga memprediksi PPP terancam tidak akan lolos ke parlemen tahun ini. Bahkan, PSI yang sudah mengangkat putra bungsu Presiden Jokowi, Kaesang Pangarep juga disebut LSI terancam tidak lolos parlemen.
"Elektabilitas PPP hanya 2,6 persen. Sedangkan PSI hanya 1,5 persen. Mereka tidak memenuhi ambang batas parliamentary threshold sebesar 4 persen," ujarnya.
Bahkan, PSI yang selama ini selalu menampilkan sosok Jokowi di setiap balihonya menurut LSI juga tidak berpengaruh terhadap elektabilitas partai mawar itu.
Survei LSI dilakukan pada 29 Januari hingga 5 Februari 2024 dengan total 1.220 responden.
Adapun margin of eror mencapai 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen dengan simple random sampling. Responden diwawancarai secara tetap muka.
Editor : Hasiholan Siahaan