PAMULANG, iNewsTangsel.id - Bulan Zulhijjah adalah bulan yang dimuliakan sehingga keutamaanya begitu luas. Pemerintah melalui Kementerian Agama, Kemenag pun berencana menggelar sidang isbat untuk menentukan 1 Zulhijjah 1445 Hijriah pada Jumat 7 Juni 2024 bertepatan dengan 29 Zulkaidah 1445 H. Sidang isbat direncanakan akan digelar di Auditorium Kemenag, Jalan MH. Thamrin, Jakarta Pusat.
Bagi Muslim Bulan Zulhijjah menjadi bulan yang dimuliakan. Selain Dzulhijjah ada juga bulan Dzulqa'dah, Muharram, dan Rajab yang dimuliakan.
Adapun amalan Bulan Zulhijjah, telah disebutkan oleh Rasulullah shallalahu alaihi wasallam, dalam sabdanya :
"Tidak ada satu amal sholeh yang lebih dicintai oleh Allah melebihi amal sholeh yang dilakukan pada hari-hari ini (yaitu 10 hari pertama bulan Dzul Hijjah).” Para sahabat bertanya: “Tidak pula jihad di jalan Allah?” Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam menjawab, “Tidak pula jihad di jalan Allah, kecuali orang yang berangkat jihad dengan jiwa dan hartanya namun tidak ada yang kembali satupun.“ [HR. Abu Daud no 2438, At-Tirmidzy no 757, Ibnu Majah no 1727, dari Ibnu Abbas -radhiyallahu anhuma- ].
Oleh karena itu, kaum muslimin agar benar-benar memanfaatkan momen yang agung tersebut, dan meningkatkan kuantitas amalan sholeh di 10 hari awal Dzulhijjah, baik berupa puasa Zulhijjah, tilawah Alquran, berdzikir dengan berbagai macamnya, seperti tahlil, tahmid dan tasbih. Demikian pula memperbanyak sedekah, berbagai amalan sholeh lainnya.
Dan jikalau sesorang beramal sholeh di 10 hari awal Dzulhijjah, dalam rangka menghidupkan apa-apa yang telah dibimbing oleh Nabi shallalahu alaihi wasallam berupa amalan sholeh, maka sungguh dia berada diatas kebaikan yang agung.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta