BINTARO, iNewsTangsel.id - Hari pertama masuk sekolah yang seharusnya menjadi kesempatan untuk mengenal lingkungan baru, berubah menjadi aksi tawuran di SMK Informatika Ciputat, Tangerang Selatan.
Sebanyak 17 pelajar ditangkap oleh Polisi di lokasi parkir lapangan tenis dekat gedung KONI Tangsel, Jalan Bintaro Utama, Kecamatan Pondok Aren.
Kapolsek Pondok Aren, Kompol Bambang Askar Sodiq, mengatakan kepada iNewsTangsel.id, bahwa para pelajar tersebut ditemukan sedang mengonsumsi minuman keras jenis ciu saat diamankan.
“Kami mendapat informasi ada pelajar yang berkumpul dalam jumlah besar. Petugas langsung meluncur ke TKP dan menemukan 17 anak sekolah yang sedang nongkrong sambil minum minuman keras,” kata Bambang saat dikonfirmasi.
Aksi ini diduga kuat diinisiasi oleh oknum alumni yang sering memanfaatkan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) untuk mengajak pelajar baru melakukan tawuran.
“Saya sudah beberapa kali menangani kasus tawuran. Ini memang ada yang menginisiasi, terutama anak-anak yang baru masuk sekolah,” tambahnya.
Kapolsek Pondok Aren menegaskan bahwa pihaknya akan terus mengawasi dan mengambil tindakan tegas terhadap aksi-aksi serupa.
“Kami tidak akan mentolerir kegiatan yang mengganggu ketertiban umum dan keamanan pelajar. Tindakan preventif dan edukasi akan terus dilakukan untuk mencegah kejadian serupa di masa mendatang,” pungkas Bambang.
Dengan adanya insiden ini, diharapkan para orang tua dan pihak sekolah dapat lebih aktif dalam mengawasi serta memberikan edukasi kepada siswa tentang bahaya tawuran dan mengonsumsi minuman keras.
Hari pertama sekolah seharusnya menjadi awal yang positif bagi para pelajar, bukan ajang untuk terlibat dalam tindakan yang merugikan diri sendiri dan orang lain.
Editor : Hasiholan Siahaan