IFS: Indonesia Memiliki Potensi Besar Mengadopsi Teknologi AI

JAKARTA, iNewsTangsel.id - Penerapan teknologi AI di Indonesia masih terhambat, terutama dalam hal regulasi dan kesiapan sumber daya manusia (SDM). Padahal Indonesia memiliki potensi besar untuk mengadopsi teknologi AI. Untuk itu, IFS penyedia teknologi terkemuka dalam perangkat lunak cloud enterprise dan AI industri, berkolaborasi dengan Teknologi Indonesia (XAPIENS), penyedia solusi Digital Enterprise dan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) end-to-end di Indonesia.

Managing Director IFS ASEAN, Guillaume Soizeau-Saint-Martin mengatakan, kolaborasi ini akan meningkatkan penyampaian solusi inovatif di seluruh sektor manufaktur, energi, utilitas, dan sumber daya di Indonesia, dengan memanfaatkan perangkat lunak enterprise mutakhir dari IFS serta keahlian industri yang mendalam dari XAPIENS.

Baca Juga

Robot Berteknologi Artificial Intelligence Membuat Kopi di Pameran Indonesia AI Day 2024

"Kami sangat senang membentuk hubungan strategis ini dengan XAPIENS. Kolaborasi ini menandai pencapaian penting dalam strategi pertumbuhan IFS di kawasan ini. Keahlian mendalam XAPIENS dalam transformasi digital dan kehadiran lokalnya yang kuat akan melengkapi solusi perangkat lunak enterprise unggulan dari IFS," katanya di Jakarta, Kamis (10/10/2024). 

Dia menjelaskan, dengan kolaborasi ini kedua akan menyampaikan solusi inovatif dan disesuaikan untuk membantu bisnis di Indonesia dengan mengoptimalkan operasinya, meningkatkan pengalaman pelanggan, dan mendorong pertumbuhan yang berkelanjutan. 

“Kemitraan ini adalah bukti komitmen kami untuk memberdayakan bisnis di Indonesia dan pasar ASEAN yang lebih luas," tegasnya.

Editor : Hasiholan Siahaan