Sejarah Baru Terukir di Istiqlal: Imam Besar Masjid Nabawi Syekh Ahmad Pimpin Langsung Khotbah Jumat

JAKARTA, iNewsTangsel.id - Untuk pertama kalinya dalam kurun waktu 50 tahun, Masjid Istiqlal Jakarta kedatangan tamu istimewa. Imam Besar Masjid Nabawi, Syekh Ahmad bin Ali Al-Hudhaify, secara langsung memimpin khotbah Jumat dan menjadi imam Shalat Jumat. Kehadiran beliau telah menorehkan sejarah baru bagi masjid kebanggaan umat Islam Indonesia ini.

Ribuan jemaah Masjid Istiqlal dibuat takjub dengan kehadiran Imam Besar Masjid Nabawi, Syekh Ahmad bin Ali Al-Hudhaify.

Baca Juga

Shalat Jumat di Istiqlal Serasa Seperti di Masjid Nabawi, Syaikh Ahmad Bin Ali Jadi Khotib dan Imam

Imam Besar Masjid Istiqlal, Nasaruddin Umar, mengungkapkan rasa syukurnya atas peristiwa bersejarah ini. Menurutnya, biasanya tamu penting hanya diperkenankan menjadi imam salat, namun kali ini Syekh Ahmad juga berkesempatan menyampaikan khotbah.

"Jadi kurang lebih 50 tahun masjid istiqlal baru kali ini pertama kali ini ada khutbah yang berbahasa Arab yang langsung di khutbahkan oleh imam besar masjid Madinah yang sangat terkenal," ujar Imam Besar Masjid Istiqlal, Nasaruddin Umar kepada wartawan, Jumat (11/10/2024).

Dia menjelaskan, sejarah baru itu lahir karena biasanya tamu penting yang mengunjungi Istiqlal hanya menjadi imam pelaksanaan salat. 

Baca Juga

Syekh Ahmad: Ka'bah Adalah Rumah Pertama dan Sumber Hidayah

"Biasanya tamu-tamu kita itu hanya jadi imam, tapi sekarang ini beliau bisa menjadi khatib sekaligus," tuturnya.

"Kunjungan Syekh Ahmad ke Indonesia ini semata-mata sebagai bentuk silaturahmi dan persahabatan. Bahkan, demi menyambut kedatangan beliau, saya rela memotong rapat penting di Madinah dan segera kembali ke tanah air," ujar Nasaruddin Umar.

"Hubungan saya dengan beliau sangatlah dekat. Sebagai informasi, saya juga dipercaya oleh Raja Arab Saudi untuk menjadi penasihat di Madinah."

Baca Juga

Imam Besar Masjid Nabawi Bawa Kabar Baik dari Arab Saudi untuk NU

Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta