JAKARTA, iNewsTangsel - Menko Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), baru-baru ini memberikan penjelasan mendalam mengenai arah dan fokus pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto.
Dalam rapat pimpinan nasional yang diadakan oleh Kamar Dagang dan Industri (Kadin) di Jakarta, AHY menjelaskan bahwa kelanjutan megaproyek ini akan berfokus pada penyelesaian pusat pemerintahan.
Menurut AHY, Presiden Prabowo telah menggarisbawahi perlunya mempercepat pembangunan pusat pemerintahan IKN, yang mencakup fasilitas untuk eksekutif, legislatif, dan yudikatif.
"IKN adalah proyek strategis yang harus dilanjutkan. Namun, kita akan lebih mengedepankan penyelesaian pusat pemerintahan sebagai prioritas utama," ungkap AHY, di Jakarta, baru-baru ini.
AHY menjelaskan bahwa pembangunan pusat pemerintahan ini tidak hanya sekadar membangun gedung-gedung, tetapi juga mencakup perencanaan yang matang agar semua elemen pemerintahan dapat berfungsi dengan baik. Ia menegaskan pentingnya kolaborasi antara pemerintah dan Otorita IKN (OIKN) untuk merampungkan perencanaan ini.
"Kami akan berkoordinasi dengan Pak Basuki dan tim OIKN untuk memastikan bahwa semua aspek perencanaan, termasuk pusat legislatif dan yudikatif, dapat terintegrasi dengan baik," tambahnya.
Namun, AHY juga tidak menutup mata terhadap tantangan yang dihadapi, terutama dalam hal keterbatasan anggaran. Ia mengakui bahwa anggaran negara memiliki batasan dan harus dibagi untuk berbagai sektor. Oleh karena itu, pemerintah berkomitmen untuk menarik investasi, baik dari dalam maupun luar negeri, agar proyek infrastruktur, termasuk IKN, dapat berjalan lancar.
“Kami harus cerdas dalam mengelola anggaran dan mencari berbagai sumber investasi untuk mendukung pembangunan infrastruktur,” jelasnya.
AHY juga mengharapkan peran aktif Kadin Indonesia dalam mendukung pembangunan IKN. Ia menekankan bahwa Kadin tidak hanya berfungsi sebagai mitra strategis pemerintah, tetapi juga sebagai jembatan antara sektor swasta, termasuk pengusaha besar hingga UMKM, untuk berkontribusi dalam pembangunan infrastruktur IKN.
“Mari kita libatkan semua pihak dalam pembangunan infrastruktur ini. Kita butuh sinergi antara pemerintah dan sektor swasta untuk mencapai hasil yang optimal,” pungkasnya.
Editor : Aris