TANGERANG, iNewsTangsel.id - Jalan Tol Sedyatmo di Km 31+200 arah Bandara Soekarno-Hatta (Soetta) tergenang banjir pada hari Rabu (29/1). Wakil Menteri Pekerjaan Umum (PU) Diana Kusumastuti menegaskan bahwa pihaknya terus berupaya memastikan ruas tol tersebut tetap berfungsi dengan baik.
"Kami terus mengupayakan hingga badan jalan benar-benar kering dalam beberapa jam ke depan," ujar Diana, dikutip dari situs Kementerian PU, Kamis (30/1/2025).
Menurut Diana, curah hujan yang tinggi dan berlangsung lama, ditambah dengan kondisi air laut yang sedang pasang, menyebabkan air dari drainase jalan tol tidak dapat mengalir ke saluran penghubung atau drainase kawasan. Akibatnya, terjadi genangan di Km 31+200 pada Rabu pagi.
Saat ini, banjir sedang ditangani oleh Kementerian PU melalui Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Ciliwung Cisadane Direktorat Jenderal Sumber Daya Air. Empat unit pompa dengan kapasitas total 320 liter per detik telah dikerahkan ke lokasi untuk mengurangi genangan air.
"Ketinggian air saat ini sudah berkurang," ujar Diana.
Sebagai langkah antisipasi, pemompaan akan terus dilakukan, serta pengerukan polder di sisi kiri jalan tol untuk meningkatkan daya tampung air.
"Kami akan berkoordinasi dengan PT Angkasa Pura dan Jasamarga guna meningkatkan kapasitas tampung kolam retensi pengendali banjir di bawah pengelolaannya. Selain itu, kami juga akan berkoordinasi dengan Pemprov DKI terkait drainase kawasan permukiman," tambahnya.
Diana menekankan bahwa Tol Bandara Soetta merupakan aset vital, sehingga segala upaya akan dilakukan agar tetap berfungsi dengan baik.
Sementara itu, Plh. Kepala BBWS Ciliwung Cisadane, Ferdinanto, menyatakan bahwa pengoperasian pompa akan terus dilakukan hingga cuaca benar-benar aman dalam beberapa hari ke depan.
"Kami akan terus berkoordinasi dengan seluruh pemangku kepentingan agar masalah banjir ini dapat teratasi," pungkasnya.
Editor : Hasiholan Siahaan