TANGERANG, iNewsTangsel.id - Sejak 11 Desember lalu, Pemkot Tangerang telah menetapkan Status Siaga Darurat Bencana Hidrometeorologi di Kota Tangerang. Selain menyiapkan segala mitigasi kebencanaan, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tangerang juga memperkuat edukasi, salah satunya di tingkat pelajar, dengan program BPBD Masuk Sekolah, yang berlangsung di SDN Gebang Raya I, Kecamatan Periuk, Kota Tangerang, Kamis (30/1/25).
Plt Kepala Pelaksana BPBD Kota Tangerang Ubaidillah Anshar mengatakan, dalam kegiatan ini petugas BPBD melakukan edukasi secara materi maupun praktik dengan melakukan simulasi penyelamatan diri pada kebencanaan. Yakni, bencana gempa bumi hingga kebakaran.
“Jadi, anak-anak diberikan simulasi secara nyata pada bencana kebakaran, seperti tabung gas yang bocor. Selain itu, bagaimana teknik penyelamatan diri saat gempa bumi, yaitu mengenal titik aman hingga evakuasi mandiri,” jelas Ubaidillah.
Ia pun menjelaskan, para siswa juga dikenalkan sederet alat-alat penyelamatan hingga mobil damkar. “Membuat anak-anak aktif, BPBD juga menyemprotkan air layaknya hujan, itu biasanya diakhir kegiatan sebagai apresiasi untuk mereka yang sudah fokus memperhatikan kelas pembinaan, di akhir anak-anak bersenang-senang bermain air bersama,” katanya.
Kata Ubaidillah, untuk sekolah-sekolah di Kota Tangerang yang ingin dikunjungi BPBD untuk edukasi kebencanaan, sekolah bisa melakukan permohonan secara langsung ke Mako BPBD Kota Tangerang atau secara online melalui Aplikasi Silantang atau http://silantang.tangerangkota.go.id/.
“Ada banyak materi yang bisa didapatkan lewat program edukasi kesiapsiagaan bencana ini, seperti pelatihan penyelamatan diri, pelatihan evakuasi, simulasi bencana, pengetahuan tempat aman, pengetahuan komunikasi darurat kebencanaan dan sebagainya,” katanya.
“Jadi, jangan lupa daftarkan lembaga, perusahaan, sekolah, organisasi, sampai komunitas kalian untuk mendapatkan edukasi kebencanaan sebagai upaya mitigasi bersama,” tambahnya.
Editor : Aris