KSOP Utama Tanjung Priok dan Tim Gabungan Berhasil Evakuasi Kapal yang Terdampar
![header img](https://img.inews.co.id/media/600/files/networks/2025/02/07/dc7a4_kapal.jpg)
JAKARTA, iNewsTangsel.id - Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Utama Tanjung Priok bergerak cepat dalam menyelamatkan kapal MT. SP5BSI yang terdampar akibat cuaca ekstrem di musim penghujan. Kapal yang awalnya berlabuh di wilayah Bouy Timur Pelabuhan Tanjung Priok itu terbawa arus hingga ke area Breakwater Bouy Timur pada Kamis pagi (6/2).
Menanggapi insiden ini, Kepala KSOP Utama Tanjung Priok, M. Takwim Masuku, segera berkoordinasi dengan berbagai pihak untuk menjamin keselamatan pelayaran serta menggelar operasi penyelamatan dan evakuasi.
Operasi ini melibatkan tim gabungan dari PT Pelindo/Kepanduan, Pangkalan Penjaga Laut dan Pantai (PLP) Tanjung Priok, Polairud, Badan SAR Nasional (BASARNAS), Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), serta Balai Besar Kekarantinaan Kesehatan (BBKK) Jakarta.
Dipimpin oleh Kepala Bidang Pengawasan dan Penindakan KSOP Utama Tanjung Priok, Agus Harijanto, tim penyelamat berhasil mengevakuasi 18 anak buah kapal (ABK), termasuk nakhoda, dari kapal yang terdampar. Evakuasi berjalan lancar, dan seluruh awak kapal dipindahkan ke dermaga Kepanduan Pelabuhan Tanjung Priok.
Setibanya di darat, seluruh ABK menjalani pemeriksaan kesehatan oleh BBKK Jakarta.
"Hasil pemeriksaan menunjukkan bahwa seluruh ABK, termasuk nakhoda, dalam kondisi sehat dan lengkap," ujar M. Takwim Masuku.
Setelah dinyatakan sehat, para awak kapal diserahkan kepada pemilik kapal dengan ketentuan mereka harus mendapatkan tempat istirahat yang layak serta kompensasi atas biaya operasional selama berada di tempat sementara.
Takwim Masuku menegaskan bahwa keberhasilan operasi ini menegaskan pentingnya kerja sama lintas instansi dalam menghadapi kondisi darurat di perairan Pelabuhan Tanjung Priok.
"Sinergi yang kuat menjadi kunci utama dalam menjaga keselamatan pelayaran dan kesiapsiagaan menghadapi situasi darurat di laut," pungkasnya.
Editor : Hasiholan Siahaan