24 Kepala Daerah Raih Penghargaan Peduli Inklusi, Ini Daftarnya!

JAKARTA, iNewsTangsel.id - Setara Institute resmi meluncurkan Indeks Inklusi Sosial Indonesia (IISI) 2024, yang ditandai dengan pemberian penghargaan kepada 24 kepala daerah yang dinilai peduli terhadap inklusi sosial.
Acara peluncuran ini dihadiri oleh Ketua Badan Pengurus Setara Institute Dr. Ismail Hasani, Direktur Eksekutif Setara Institute Halili Hasan, perwakilan Bappenas, serta para kepala daerah penerima penghargaan.
Menurut Halili Hasan, inklusi sosial adalah upaya menciptakan kesetaraan akses dan peluang bagi seluruh individu agar dapat berpartisipasi secara aktif dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk ekonomi, sosial, budaya, dan politik.
"Inklusi sosial menjadi bagian penting dalam pembangunan, guna mendorong keadilan bagi semua pihak. Tidak hanya sebagai proses, tetapi juga sebagai tujuan pembangunan yang harus dicapai," jelas Halili dalam keterangannya, Jumat (7/3/2025).
Untuk mendukung inklusi sosial dalam visi Indonesia Emas 2045, Setara Institute, bekerja sama dengan Kemitraan Pemerintah Indonesia-Australia melalui Program INKLUSI, melakukan pengukuran status pembangunan inklusi sosial di berbagai daerah. Studi ini menjadi alat monitoring dan evaluasi bagi pemerintah pusat serta daerah dalam memastikan implementasi kebijakan yang lebih inklusif.
IISI menggunakan pendekatan campuran (mix method), yang menggabungkan analisis kualitatif dan kuantitatif untuk menilai sejauh mana pemerintah daerah telah mengadopsi prinsip inklusi sosial dalam kebijakan dan programnya.
"Indeks ini bertujuan untuk mendorong kesetaraan, dengan memastikan bahwa setiap warga negara memiliki hak yang sama dalam menikmati pembangunan. Studi ini juga menjadi instrumen bagi pemerintah untuk memperkuat pemenuhan hak-hak dasar kelompok rentan, seperti perempuan, penyandang disabilitas, minoritas agama dan kepercayaan, serta masyarakat adat," tambah Halili.
Sebanyak 22 kota dan 2 kabupaten yang memperoleh penghargaan berdasarkan studi yang dilakukan pada Agustus 2024 - Januari 2025, dengan hasil sebagai berikut:
Dengan adanya penghargaan ini, diharapkan semakin banyak daerah yang berkomitmen terhadap pembangunan inklusif, sehingga setiap warga mendapatkan hak yang setara dalam berbagai aspek kehidupan, tutupnya.
Editor : Hasiholan Siahaan