Totalitas Vino Bastian dan Acha Septriasa Hadirkan chemistry di film Qodrat 2

Bagi putra penulis novel populer Bastian Tito ini, ibadah terbesar bagi seorang manusia adalah berumah tangga dan menikah. Punya istri dan suami adalah ibadah yang sangat panjang dan berat. Selain itu, hal penting lainnya yang ingin disampaikan adalah makna dari setiap doa yang ada pada film. 

“Apa yang dibaca oleh Qodrat tadi, kalau dibaca subtitlenya, itu dalam banget sebetulnya, artinya itu dalam banget,” ucapnya.

Dia menambahkan, sebagai kepala rumah tangga, perjuangan Qodrat dalam menjaga keluarga adalah simbol dari perjalanan spiritual yang sulit. Menjadi imam dalam keluarga juga sangat menantang. 

Film ini, lanjut dia, bisa menjadi hiburan sekaligus pengingat untuk siapa saja yang menyaksikan. Ia berharap, ketika sudah selesai menonton, Qodrat 2 bisa terus dikenang dan pesannya tersimpan di hati penonton.

Asaf Antariksa selaku penulis skenario menjelaskan bahwa tobat menjadi inti dari perjalanan karakter Azizah di Qodrat 2. Berbeda dengan Qodrat 1 yang menemukan keimanan melalui pengalaman luar biasa seperti mati suri, Azizah mengalami ujian keimanan melalui cara yang lebih manusiawi.

"Moral value-nya adalah tobat, dan tobat itu kami lekatkan pada karakter Azizah. Ujian keimanannya adalah ujian yang terjadi pada orang biasa," ungkapnya.

Lawan main Vino G Bastian, Acha Septriasa punya pengalaman sendiri keitka didapuk menjadi Azizah yang merupakan istri Ustaz Qodrat dalam film Qodrat 2.

Selama menjalani proses syuting, Acha Septriasa mengaku belum menemukan formula terbaik untuk menghidupkan tokoh Azizah."Karena sampai hari ke-20 pun saya masih belum tahu mau berbuat apa sebenarnya," kata Acha.

Kebuntuan Acha Septriasa ketika memerankan sebagai Azizah akhirnya terpecahkan dengan puisi WS Rendra. Puisi tersebut rupanya ikut membantu Acha Septriasa untuk menjalani adegan tersulit di film Qodrat 2.

Waktu itu baca sebuah puisi dari WS Rendra, puisi terakhirnya sebelum dia meninggal.Take-nya itu cuma tiga sebenarnya, tapi dua pertama itu masih merasa ragu. Keraguan dirinya sendiri lho karena Azizah ngelawan diri sendiri," kata Acha.

Tak hanya itu, hal lain berkesan sekaligus menantang adalah saat Acha harus berakting kesurupan. Ketika adegan kesurupan, Acha harus mengulang berkali-kali apabila lawan mainnya, Vino G Bastian, lupa beberapa bagian hafalan ayat untuk film ini.

Acha menyebut bahwa momen paling serunya ketika ada banyak ayat yang harus dihafalin, tapi kan dia seharusnya orang yang di ruqiyah

“Jadi saya sebagai orang yang diruqiyah harus benar-benar beradegan orang kesurupan terus. Selama Vino belum hafal, ya saya harus kesurupan (terus) dan ketika itu saya diminta dop Hani Pradigya untuk tak memejamkan mata ketika di shot pake kamera 360,” kata Acha.

Menariknya, ketika scene ini dan beberapa scene lain kesurupan atau adegan sholat DOP Hani Pradigya menghadirkan sinematografi yang lebih tajam, membuat setiap adegan laga terasa lebih hidup dan mencekam.

Film Qodrat 2 merupakan kelanjutan kisah Ustaz Qodrat setelah pertarungannya melawan Assu’la di film pertamanya. Kali ini perjalanan Qodrat (Vino G. Bastian) berlanjut mencari istrinya (Acha Septriasa) yang mengalami depresi akibat menyerahkan keimanannya kepada Assu’ala semi menyelamatkan Alif.

Sekuel Qodrat 2 ini dihadirkan dengan alur cerita yang menegangkan dan penuh aksi, Qodrat 2 berambisi memenuhi ekspektasi penonton. Selain menghadirkan hiburan, film ini juga membawa pesan moral yang diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat.

Qodrat 2 karya rumah produksi Magma Entertainment dan Rapi Film ini dibintangi oleh Vino G. Bastian, Acha Septriasa, Donny Alamsyah, Della Dartyan, hingga Hana Saraswati ini akan tayang pada momen Lebaran 2025.

Editor : Hasiholan Siahaan