get app
inews
Aa Text
Read Next : Jabodetabek Dilanda Banjir, Human Initiative Terjunkan Tim Bantu Evakuasi dan Sediakan Makanan

Targetkan 25 Ribu Hewan Kurban, Human Initative: Prioritas untuk Masyarakat Wilayah Pelosok

Rabu, 16 April 2025 | 18:13 WIB
header img
Human Initative Prioritas penyebaran hewan kurban untuk masyarakat wilayah Pelosok

JAKARTA, iNewsTangsel.id - Organisasi kemanusiaan Human Initiative (HI) resmi meluncurkan program ‘Sebar Qurban 2025’ di kantor pusatnya di Depok, Jawa Barat. Menyambut Idul Adha 1446 Hijriah, HI menargetkan mengumpulkan 25 ribu ekor hewan ternak dari berbagai donatur. Langkah ini menunjukkan komitmen HI untuk menjangkau masyarakat yang membutuhkan gizi melalui hewan kurban di seluruh penjuru negeri.

Presiden Human Initiative, Tomy Hendrajati, mengungkapkan rasa syukur atas kepercayaan masyarakat yang telah menyalurkan 23 ribu hewan kurban melalui HI pada tahun sebelumnya. 

"Tahun 2024 lalu kami memperoleh kepercayaan dari masyarakat sebanyak 23 ribu ekor kurban dan tahun ini ditargetkan naik menjadi 25 ribu," ujarnya saat acara peluncuran dihadiri mitra, donatur, dan perwakilan Perhimpunan Dokter Hewan Indonesia (PDHI), Rabu (16/4/2025).

Peluncuran ‘Sebar Qurban 2025’ tidak hanya bergema di Depok, tetapi juga secara serentak di Kabupaten Maluku Tengah, Provinsi Maluku. Pemilihan Maluku Tengah sebagai lokasi peluncuran simbolis ini bukan tanpa alasan. 

"Kami sengaja memilih Maluku Tengah untuk mewakili wilayah yang perlu bantuan distribusi daging kurban untuk memenuhi kebutuhan gizi masyarakat, khususnya yang masih miskin," papar Tomy, menyoroti fokus HI pada daerah-daerah yang paling membutuhkan.

Tomy juga menyoroti fakta bahwa masih terdapat puluhan juta masyarakat Indonesia yang hidup dalam garis kemiskinan dan membutuhkan asupan gizi yang memadai. 

"Kemiskinan bukan hanya beban pemerintah tapi menjadi tanggung jawab kita semua," tegasnya. Human Initiative siap menjadi jembatan bagi masyarakat yang ingin berbagi dengan saudara-saudara di daerah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T) melalui program kurban ini.

drh Renova Siahaan dari PDHI menekankan pentingnya edukasi bagi panitia kurban mengenai standar pelaksanaan ibadah kurban dan pemberdayaan peternak lokal. 

"Tapi para panitia kurban perlu secara rutin disosialisasikan tentang standar pelaksanaan berkurban dan pemberdayaan petani lokal," katanya. 

Ia juga menyarankan agar pengadaan hewan kurban melibatkan peternak lokal untuk mendukung perekonomian mereka sekaligus menghemat biaya transportasi.

Peluncuran program di Maluku Tengah dilakukan oleh Vice President Human Initiative, Bambang Suherman, bersama Bupati Zulkarnain Awat dengan mengusung tema ‘Qurban Saling Menguatkan’. Bupati Zulkarnain menyambut baik sinergi antara pemerintah daerah dan lembaga kemanusiaan seperti HI dalam upaya pemenuhan gizi dan ketahanan pangan masyarakat. 

"Wilayah Maluku Tengah, dengan segala potensi dan tantangannya, membutuhkan kehadiran program-program yang menyentuh langsung kebutuhan masyarakat," pungkasnya. (*)

Editor : Aris

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut