Festival Film Wartawan 2025 Gelar Lomba Cipta Logo: Harap Partisipasi Masyarakat, Hadiah Rp15 Juta

Dijelaskannya, logo yang dicari bukan sekadar bentuk indah atau warna menarik. Ia harus mampu bercerita tentang FFW yang sejak awal berdiri sebagai ruang apresiasi film dari sudut pandang wartawan.
"Tentang independensi suara jurnalis. Tentang semangat kritik dan cinta pada sinema Indonesia yang kekiniian. Inilah wajah yang akan terpajang di berbagai panggung, spanduk, dan publikasi selama gelaran berlangsung," imbuh Benny.
Karena itu, orisinalitas menjadi syarat mutlak. Logo harus murni hasil kreasi peserta, tanpa bantuan kecerdasan buatan (AI), tanpa plagiarisme.
Panitia juga menekankan pentingnya narasi. Setiap karya harus disertai penjelasan konsep. Desainer diminta tak hanya menggambar, tapi juga berbicara melalui karyanya.
Ditambahkan Benny, tak perlu label profesional untuk ikut serta. Lomba ini terbuka untuk umum, individu maupun kelompok.
"Warna? Tak dibatasi. Gaya? Bebas selama tidak mengandung unsur SARA, pornografi, atau politik. Format digital pun disesuaikan dengan kebutuhan masa kini: cukup dalam PNG atau JPEG beresolusi tinggi, dikirim via Google Drive dengan penamaan file: Nama Pembuat_Judul Logo," ucapnya lagi.
Editor : Hasiholan Siahaan