get app
inews
Aa Text
Read Next : Pendidikan Lanjutan AKPI: Perkuat Pemahaman Kurator soal Going Concern

Kisah Inspiratif: Lepas dari Jeratan Utang, Temukan Jalan Hidup Lewat Sedekah

Sabtu, 06 September 2025 | 07:49 WIB
header img
Bonzor didampingi Ustadz Derry Sulaiman menceritakan kisah inspiratifnya dihadapkan komunitas RJL. Foto Elva

JAKARTA, iNewsTangsel.id - Tidak semua orang mampu bangkit setelah terpuruk oleh utang. Namun, bagi Bonzor, seorang pria kelahiran Kalimantan Barat, 26 Juli 1984, keterpurukan justru menjadi titik balik luar biasa dalam hidupnya.

Di tahun 2020, ia sempat berada di jurang keputusasaan. Usaha yang dijalankan gagal, meninggalkan utang hingga Rp15 miliar. Tekanan itu membuatnya dijauhi keluarga, difitnah, hingga akhirnya ia mencoba mengakhiri hidup dengan menenggak racun serangga.

"Bayangkan, dengan keadaan terlilit hutang miliaran, saya benar-benar merasa habis. Sampai akhirnya saya minum racun karena tidak kuat lagi,” kenang Bonzor, saat perayaan Maulid Nabi Muhammad bersama Ustad Derry Sulaiman, di Jakarta, Jumat (5/9/2025). 

Namun, takdir berkata lain. Meski sempat tak sadarkan diri selama berjam-jam, nyawanya masih dapat diselamatkan. Dari titik nadir itu, Bonzor memutuskan berubah. Ia mendekatkan diri kepada Allah SWT, menunaikan salat taubat, dan berusaha memperbaiki hidup.

“Sebuah mimpi menjadi penguat langkah saya. Dalam mimpi itu, saya bertemu Nabi Zakaria yang menyuruh saya untuk bersedekah. Dengan apa adanya, saya pun mulai berbagi,” imbuhnya. 

Lalu, lanjut dia, keajaiban datang dari arah tak terduga. Seorang kenalan yang ia kira akan menagih utang, justru memberikan modal hingga Rp50 juta. Modal itu dipakainya untuk menjadi makelar besi. Dari transaksi pertamanya, ia mendapat komisi Rp3,5 miliar. 

Alhamdulillah, saya sedekahkan Rp2,5 miliar. Kalau mau kaya raya, jangan pelit sedekah. Jangan hanya 2,5 persen, kalau bisa 30 persen dari apa yang kita dapat,” ucapnya.

Dia mengaku, sejak saat itu, istiqamah menjalani “jalur langit”: bersedekah, membaca doa-doa tertentu, serta menjaga prasangka baik kepada Allah. Dalam 40 hari, utangnya lunas seluruhnya.

“Kini, hidup saya berbalik arah. Dari seorang yang nyaris putus asa, tumbuh menjadi motivator spiritual dengan mendirikan komunitas Rezeki Jalur Langit dan pengasuh 37 anak yatim. Kisah ini menjadi bukti, di balik gelapnya keputusasaan selalu ada cahaya yang bisa muncul bila manusia memilih untuk berdoa, berusaha, dan berbagi,” tutupnya.

Editor : Elva Setyaningrum

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut