JAKARTA, iNews.id - PT Lautan Luas Tbk (LTLS) emiten hilir bahan kimia terintegrasi telah merilis kinerja keuangan kuartal I. PT Lautan Luas Tbk (LTLS) berhasil membukukan peningkatan pada pendapatan sebesar 3,50% menjadi Rp1,92 triliun pada kuartal I-2024 dibandingkan dengan kuartal I-2023 dengan pencapaian laba bersih sebesar Rp88,19 miliar.
Perolehan laba bersih tersebut naik 68,7% secara year-on-year (yoy) atau dari kuartal yang sama tahun lalu, yang tercatat sebesar Rp52,28 miliar.
Sampai dengan kuartal I-2024, total aset LTLS tercatat relatif stabil yaitu sebesar Rp5,64 triliun dibandingkan dengan kuartal IV-2023 sebesar Rp 5,63 triliun.
Tingkat leverage Perseroan mengalami penurunan pada total liabilitas sebesar 1,68% menjadi Rp2,61 triliun pada kuartal I-2024 dibandingkan dengan kuartal IV-2023, dengan total debt turun sebesar 11,62% atau sebesar Rp120 miliar menjadi Rp915 miliar, sementara net debt turun sebesar Rp80 miliar menjadi Rp575 miliar pada kuartal I-2024.
Usaha manajemen dalam menjaga posisi keuangan terlihat dari membaiknya rasio likuiditas, solvabilitas, dan profitabilitas Perseroan per kuartal I-2024 dibandingkan dengan akhir tahun 2023.
Current ratio mengalami peningkatan menjadi 1,23x pada kuartal I-2024 dari 1,18x dibandingkan kuartal IV-2023. Rasio solvabilitas Perseroan terus mengalami tren penurunan dengan Net Debt to Asset Ratio sebesar 0,10x dan Net Debt to Equity Ratio sebesar 0,19x.
Meningkatkan modal kerja melalui obligasi
PT Lautan Luas Tbk (LTLS) sendiri berencana melakukan Penawaran Umum Berkelanjutan IV (PUB IV) dengan target dana yang dihimpun sebesar Rp1 triliun.
Sebagai bagian dari PUB IV, LTLS akan menerbitkan dan menawarkan Obligasi Berkelanjutan IV Lautan Luas Tahap I Tahun 2024 dengan nilai pokok obligasi maksimum Rp 300 miliar dengan tingkat kupon antara 8.00% - 8.75%. Obligasi ini akan berbentuk tanpa warkat dan ditawarkan dengan nilai 100% dari nilai pokok obligasi selama jangka waktu tiga tahun sejak tanggal emisi.
Dana hasil penerbitan obligasi setelah dikurangi dengan biaya emisi akan digunakan untuk membiayai modal kerja perusahaan dan mendukung kelancaran operasi bisnis dari Lautan Luas.
Bunga obligasi akan dibayarkan setiap triwulan. Adapun bunga obligasi pertama akan dibayarkan pada 4 Oktober 2024. Sedangkan bunga obligasi terakhir sekaligus pelunasan obligasi akan dibayarkan pada 4 Juli 2027.
PT Sucor Sekuritas dan PT BRI Danareksa ditunjuk menjadi penjamin pelaksana emisi obligasi ini. Sementara itu untuk wali amanat telah ditunjuk PT Bank Mega Tbk.
Pemesanan pembelian obligasi harus dilakukan dalam jumlah sebesar Rp5 juta atau kelipatannya. Masa penawaran obligasi dilaksanakan setiap hari kerja yang dimulai pada 26 Juni 2024 pukul 09:00 WIB dan ditutup pada 28 Juni 2024 pukul 15:00 WIB.
Editor : Sazili MustofaEditor Jakarta
Artikel Terkait