Anouw juga mengingatkan Apikopa dan Yamekopa dari marga Mote untuk bersatu. Menurutnya, sudah cukup marga Mote menjadi penonton di Kabupaten Deiyai. Dia meminta agar tidak ada calon lain dari marga Mote yang membuat gerakan tambahan di luar dukungan yang ada untuk Melkianus Mote.
“Sudah cukup Mote jadi penonton, padahal marga Mote telah menjadi marga besar sejak zaman Belanda hingga kini, tapi nama besar itu hanya karena setia dalam pekerjaan-pekerjaan kecil seperti tukang sapu-sapu, tukang pikul tasnya orang. Hal itu sudah cukup, sekarang Mote harus jadi Bupati Deiyai,” ujarnya.
Anouw menambahkan bahwa pihaknya mendeklarasikan calon bupati lebih awal sebagai bukti bahwa mereka tidak bermain di banyak pihak.
“Kami tegas dan jelas. Kami deklarasi lebih awal supaya semua pihak melihat kami tidak bermain banyak, jadi sudah sah. Jangan jadi abu-abu, politik itu pilihan. Makanya kami deklarasikan Melkianus Mote jadi calon bupati Deiyai,” ujarnya.
Ketua PBB Papua Tengah, FX Magai, dan Ketua Bapilu PKN Papua Tengah, John Mote, juga menyatakan siap memenangkan Melkianus Mote sebagai Bupati Deiyai.
Editor : Hasiholan Siahaan
Artikel Terkait