TANGERANG, iNewsTangsel.id - Heli Expo Asia, atau yang akrab dikenal sebagai Hexia, kembali hadir untuk tahun kedua di Indonesia. Pameran helikopter terbesar di Asia Tenggara ini diselenggarakan di Cengkareng Heliport dari tanggal 26 hingga 30 Juni 2024.
Hexia 2024 menargetkan 50.000 pengunjung, lebih banyak dari tahun sebelumnya yang mencapai 16.000 pengunjung. Hal ini menunjukkan antusiasme masyarakat yang semakin tinggi terhadap dunia aviasi, khususnya helikopter.
Ketua Asosiasi Perusahaan Penerbangan Nasional Indonesia (INACA), Denon Prawiraatmadja, menyambut baik penyelenggaraan Hexia 2024. Ia mengatakan bahwa Indonesia sebagai negara kepulauan dengan populasi besar dan berbagai sektor industri yang membutuhkan jasa helikopter, perlu mengedepankan industri ini.
"Heli Expo ini merupakan event yang sangat penting bagi industri penerbangan nasional kita. Bukan hanya sekedar tahun kebangkitan pasca Covid, tapi Indonesia sebagai negara kepulauan, seyogyanya dunia aviasi ini merupakan tulang punggung perekonomian nasional kita," kata Denon.
Hexia 2024 tidak hanya menjadi ajang bagi para exhibitor dan manufaktur untuk memperkenalkan produk helikopter mereka, tetapi juga fokus untuk mengedukasi masyarakat umum tentang dunia aviasi. Target utama adalah keluarga, anak-anak, dan generasi muda.
"Saya pikir memperkenalkan Helikopter kepada masyarakat ini memberikan kesempatan mereka untuk mengenal lebih jauh. Bukan hanya untuk para pebisnis atau B2B. Tapi buat anak-anak muda yang punya passion di Industri penerbangan spesifik tentang Helikopter atau mungkin membuka lapangan pekerjaan baru seperti pilot Helikopter ataupun Engineer Helikopter," ujar Denon.
Di Hexia 2024, pengunjung dapat melihat berbagai macam fungsi helikopter, mulai dari transportasi, evakuasi bencana, hingga logistik. Diharapkan masyarakat menjadi lebih tahu bagaimana cara mengoptimalisasi transportasi Helikopter ini.
Lebih dari 30 exhibitor dari berbagai negara seperti Singapura, Dubai, Amerika, Malaysia, dan Australia turut meramaikan Hexia 2024. Selain itu, event ini juga akan dihadiri oleh pejabat asosiasi helikopter Australia, sekolah penerbangan, dan manufaktur ternama seperti Bell Helicopters, Airbus Helicopters, dan Leonardo Helicopters.
Berbagai Badan dan Lembaga dari dalam negeri pun ikut terlibat, di antaranya Kementerian Perhubungan, TNI Angkatan Udara, Badan Nasional Penanggulangan Bencana, Basarnas, INACA, Kadin, AirNav, Angkasa Pura II, dan lembaga lainnya.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta
Artikel Terkait
