PAMULANG, iNewsTangsel.id - Ikhlas kata yang mudah diucapkan namun begitu berat diterapkan. Bagitu banyak penghalang seseorang untuk menjadi ikhlas.
Ibnul Qayyim rahimahullah mengatakan,
« كَمْ فِي النُّفُوس مِنْ عِلَل وَأَغْرَاض وَحُظُوظ تَمنُّع الْأَعْمَال أَنَّ تَكَوُّن لله خَالِصَة، وَأَنْ تَصِل إِلَيْهُ؟ وَإِنَّ الْعَبْد لِيَعْمَل الْعَمَل حَيْثُ لَا يَرَاهُ بَشَر الْبَتَّة، وَهُوَ غَيْر خَالِص لله،
"Betapa banyak di dalam jiwa ini berbagai penyakit dan tujuan-tujuan duniawi yang dapat menghalangi keikhlasan amalan hanya untuk Allah dan menghambat untuk sampai kepada-Nya!
Sungguh ada seorang hamba yang beramal dengan suatu amalan yang tidak terlihat oleh manusia sama sekali namun dia tidak ikhlas kepada Allah Subhanahu Wa Ta'ala". Madarijus Salikin (1/438)
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta
Artikel Terkait
