JAKARTA, iNewsTangsel.id - Sedih! Itu kata yang tepat menggambarkan peristiwa viral atlet binaraga yang terpaksa makan ayam tiren alias mati kemaren.
Atlet binaraga yang makan ayam tiren adalah atlet asal Malang, Jawa Timur. Mereka terpaksa membeli ayam tiren, lantaran anggaran untuk persiapan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jatim belum cair.
Mereka memilah daging ayam mati tersebut untuk dikonsumsi, demi memenuhi kebutuhan protein harian. Meski begitu, mengonsumsi makanan yang sudah rusak bisa berdampak pada risiko kesehatan.
Kejadian ini membuat netizen sedih, termasuk spesialis olahraga dr Andhika Raspati, SpKO. Menurut dia, kebutuhan protein bagi atlet untuk membangun otot memang tergolong tinggi.
Untuk memenuhi kebutuhan tersebut, sumber protein juga bisa didapatkan dari telur, ikan, hingga nabati seperti tempe atau tahu yang menyumbang sekitar 7 gram protein per potong.
Namun, jumlah konsumsi tentu harus besar untuk mencukupi kebutuhan harian.
"Telur itu satu butir di sekitar 7 gram, sebelas dua belas sama tahu tempe. Ikan bisa aja, tinggal dihitung aja per gramnya berapa. Kejar tadi target 2 gram per kg berat badan," tandasnya.
Editor : Hasiholan Siahaan
Artikel Terkait