Melalui lomba ini, UBL dan INDOPOSCO berharap dunia pendidikan mampu melahirkan generasi animator muda yang menguasai teknologi sekaligus berdaya saing di era digital.
Komisaris Utama PT Indonesia Digital Pos, Syarif Hidayatullah, juga mendorong mahasiswa agar tidak berhenti berkarya setelah lomba. Ia mencontohkan kesuksesan film animasi Jumbo yang mampu menembus 10 juta penonton. “Para peserta harus bisa melampaui capaian itu, bahkan ke level internasional,” tutupnya.
Editor : Hasiholan Siahaan
Artikel Terkait