PONDOK AREN, iNewsTangsel – Polemik keberadaan Material Recovery Facility (MRF) Bintaro Jaya di Parigi Baru, Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), terus menjadi perhatian publik.
Namun, sejumlah warga menegaskan bahwa hingga saat ini MRF Bintaro tidak menimbulkan bau menyengat sebagaimana dikhawatirkan banyak pihak.
Seorang warga sekitar, Wati (52), mengaku belum merasakan adanya gangguan berarti terkait aroma sampah dari lokasi MRF.
Menurutnya, bau yang tercium selama ini justru berasal dari kendaraan pengangkut sampah yang melintas di sekitar wilayah tersebut.
“Kalau dibilang ada bau menyengat, sampai sekarang tidak ada. Soalnya memang MRF-nya belum beroperasi penuh. Kalau bau sampah itu dari mobil sampah yang lewat aja,” ungkap Wati, Kamis (25/9/2025).
Hal senada disampaikan oleh salah satu petugas keamanan (security) MRF Bintaro, Nanang. Ia menjelaskan bahwa MRF Bintaro telah resmi disegel pada Rabu (23/9/2025) sore.
Sebelum penyegelan, fasilitas tersebut memang sempat beroperasi beberapa bulan dalam rangka uji coba mesin untuk pengolahan sampah di MRF Bintaro.
“Tidak ada kegiatan. Sebelumnya memang sempat beroperasi untuk uji coba, tapi itu sudah berhenti dua hari lalu. Kemarin benar sudah disegel,” ujar Nanang.
Dengan kondisi tersebut, aktivitas pengolahan sampah di MRF Bintaro saat ini praktis terhenti sejak di segel oleh Penegakan Hukum Lingkungan Hidup dan Kehutanan yang merupakan unit di bawah Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK).
Sejumlah warga pun berharap pemerintah daerah dapat memberikan kepastian terkait kelanjutan operasional MRF, mengingat fasilitas ini semula digadang-gadang sebagai solusi pengelolaan sampah di kawasan Bintaro dan sekitarnya.
Editor : Aris
Artikel Terkait
