Pasien Rehabilitasi Narkoba di Tangsel Ngamuk, Seorang Pegawai Sempat Disandera

Setelah 4 jam negosiasi, sekitar pukul 05.00 WIB, sekitar 20 pasien akhirnya memutuskan untuk pergi. Sementara itu, sekitar 10 orang lainnya tetap memilih untuk melanjutkan program rehabilitasi.
"Karena pihak kepolisian juga tidak ingin situasi semakin memburuk dan berdampak buruk pada masyarakat, akhirnya kami dari yayasan memberikan dua pilihan: pulang atau tetap tinggal. Sebanyak 20 pasien memilih untuk pergi, dan kami tidak dapat menghalangi keputusan mereka setelah mediasi," ungkapnya.
Salah satu staf yayasan rehabilitasi, Noviyanto, menjelaskan bahwa sebelum mediasi, ada tiga pasien yang melarikan diri dengan melompat dari lantai empat. Namun, dua di antaranya berhasil ditangkap oleh warga ketika mereka masuk ke permukiman sekitar.
Detik-detik ketika pasien menyandera dan mengancam seorang pegawai rehabilitasi terekam oleh kamera CCTV. Dalam video tersebut, terlihat seorang pegawai kurus dibawa masuk ke suatu ruangan di lantai 3 dengan lehernya terikat dan diancam dengan besi tajam.
Editor : Sazili MustofaEditor Jakarta