TANGSEL,iNewsTangsel - Polisi masih menyelidiki kasus kematian Devikarmawan alias Depoy berusia 26 tahun yang ditemukan kondisi membusuk di dalam toren air di Pondok Aren, Tangerang Selatan.
Hasil autopsi sementara diungkap pihak kepolisian, namun keluarga korban menemukan sejumlah kejanggalan yang memicu pertanyaan lebih lanjut.
Darmiyati, ibu korban, mengungkapkan bahwa keluarganya melihat memar-memar pada tubuh Devikarmawan setelah jasadnya dievakuasi dari toren air.
Karena merasa ada yang tidak wajar, keluarga memutuskan untuk membawa jasad Devikarmawan ke RS Polri Kramat Jati untuk diautopsi.
Hingga kini, Darmiyati masih menanti proses autopsi selesai. Ia berharap proses tersebut segera rampung agar jasad anaknya bisa dimakamkan di TPU Pondok Jaya sesuai rencana.
"Dokter belum juga datang, mundur terus kayak karet, dari jam 11 sampai saat ini. Ini sudah sore, mau dimakamkan jam berapa. Kakaknya tetap saja minta diautopsi, karena dia nggak ikhlas, karena adiknya begitu," ujar Darmiyati dikutip akun instagram @tangsel.info Rabu (29/05/2024)
Pihak kepolisian belum memberikan keterangan resmi terkait penyebab kematian Devikarmawan.
Namun, hasil autopsi sementara diharapkan dapat memberikan petunjuk lebih jelas mengenai kasus ini. Penyelidikan terus berlanjut untuk mengungkap kebenaran di balik kematian yang mengejutkan ini.
Kasus ini menjadi perhatian publik, mengingat kejanggalan yang ditemukan oleh keluarga korban dan proses autopsi yang berjalan lambat.
Editor : Hasiholan Siahaan