SERPONG, iNewsTangsel.id - Giantara Group pengembang perumahan Giantara Serpong City kian ekspansif mengembangkan proyek seluas 109 hektar di kawasan Cisauk, Banten. Hal ini dibuktikan dengan komitmen Giantara Group yang saat ini fokus menyelesaikan pembangunan unit rumah di cluster Nerin yang merupakan produk pertama Giantara Serpong City.
Cindy Giantara selaku Chief Executive Officer (CEO) Giantara Group menegaskan, di tahun 2024 ini pasar properti memang berbeda dibanding tahun sebelumnya. Tapi kita berhasil melewatinya dengan mencatatkan penjualan yang positif. Ia mencontohkan saat ini Giantara Group terus melakukan penyelesaian finishing pembangunan unit rumah di cluster Nerin yang dipasarkan sejak Mei tahun lalu dengan harga Rp 980 jutaan.
“Penjualannya cukup signifikan, dan ini yang membuat kami semangat untuk menepati janji serah terima kunci sebanyak 176 unit rumah di cluster Nerin, yang akan dimulai pada Desember tahun ini agar konsumen mendapatkan keuntungan dengan adanya program insentif Pajak Pertambahan Nilai Ditanggung Pemerintah (PPN DTP).
Pembangunan unit rumah ini dimulai sejak awal tahun dan kita komitmen untuk mempercepat pembangunan agar konsumen happy menikmati insentif dari pemerintah,” jelas Cindy selepas acara peluncuran cluster terbaru yaitu Khione di lokasi proyek, Rabu (19/6/2024).
Melihat animo penjualan yang positif ini, Giantara Group percaya diri untuk meluncurkan cluster kedua di Giantara Serpong City dengan nama “Khione”. Berbeda dengan cluster sebelumnya, Khione dikemas sebagai produk premium karena luas tanah yang lebih besar dari cluster pertama terlebih Khione juga menggunakan spek material yang prime.
“Sebelumnya di Nerin ukuran tanahnya 60 meter persegi dengan konsep bangunan 2 lantai. Sementara Khione ukuran tanahnya mulai dari 98 meter persegi dengan bangunan 126 meter persegi. Tipe selanjutnya ukuran tanahnya 128 meter persegi dengan luas bangunan 175 meter persegi. Selain itu total unit rumah di Khione sebanyak 128 unit dengan harga mulai dari Rp 2 miliaran,” terang Cindy.
Cindy menambahkan, produk ini ditujukan untuk segmen yang sudah mature ingin memiliki hunian yang nyaman dan homey. Untuk itu unit rumah di Khione dikemas dengan layout yang maksimal sesuai kebutuhan anggota keluarga. Seperti living room yang luas dan juga master bedroom yang memiliki luas lebih dari 40 meter persegi.
Progress Giantara Serpong City
Sementara itu, Teddy Giantara Founder Giantara Group menegaskan bahwa tahun ini merupakan tahun perusahaannya untuk menepati janji-janjinya. Selain ngebut untuk menyelesaikan pembangunan 176 unit rumah di cluster Nerin, Giantara Serpong City juga sudah memulai pembangunan underpass yang merupakan bagian infrastruktur penting di dalam proyek Giantara Serpong City.
Giantara Serpong City berkolaborasi dengan Airmas Asri sebagai konsultan desain dan arsitektur serta menggandeng Dewan Transportasi Kota Jakarta (DTKJ) sebagai konsultan pengembangan transportasi kawasan. "Sejak awal, konsep pengembangan kawasan ini memang kita rancang menjadi kawasan green development dan berbasis transit oriented development (TOD)," jelas Teddy.
“Sebagai tahap awal pengembangan infrastruktur kawasan, Giantara Group saat ini membangun underpass sebagai akses lalu lintas yang mana kawasan ini dilewati jalur lintasan kereta commuterline. Saat ini proses pembangunan sudah berjalan dan kita menjadwalkan akan selesai akhir tahun ini,” terang Teddy.
Kedepannya, Giantara Group juga akan merenovasi Stasiun Cicayur menjadi lebih modern lagi. Dimana stasiun ini berada di dalam kawasan Giantara Serpong City dengan luas lahan sebesar 109 hektar, Giantara Serpong City tak hanya membangun hunian tapi juga kawasan modern yang dilengkapi dengan beragam fasilitas penunjang seperti area komersil, central park dan outdoor lifestyle yang akan menjadi iconic destination di kawasan Cisauk.
Editor : Hasiholan Siahaan