"Presiden membahas upaya untuk mendukung pertahanan Israel dalam menghadapi berbagai ancaman, termasuk rudal balistik dan pesawat nirawak, termasuk pengerahan militer defensif AS yang baru," kata Gedung Putih dalam sebuah pernyataan pada hari Kamis.
Terkait perintah pemimpin tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei untuk menyerang Israel sebagai balasan atas pembunuhan pemimpin Hamas Ismail Haniyeh di Teheran, Kirby berkata: "Kami telah mendengar pemimpin tertinggi dengan lantang dan jelas bahwa ia bermaksud membalas pembunuhan pemimpin Hamas di Teheran ini, dan bahwa mereka ingin melakukan serangan lain terhadap Israel." "Kita tidak bisa berasumsi bahwa kita juga tidak akan berpotensi menjadi korban serangan semacam itu. Kita harus memastikan bahwa kita memiliki sumber daya dan kemampuan yang tepat di kawasan tersebut," imbuh Kirby.
Editor : Hasiholan Siahaan