get app
inews
Aa Text
Read Next : Pantau Harga Pangan, Ridwan Kamil Tinjau Pasar Kebayoran Lama

Rois Syuriah NU Beri Restu kepada Mas Pram untuk Maju di Pilgub DKI

Sabtu, 07 September 2024 | 11:53 WIB
header img
Mas Pram, yang sejak kecil telah belajar di pesantren NU di Kediri, juga dikenal sebagai salah satu pendiri Baitul Muslimin di PDI Perjuangan

JAKARTA, iNewsTangsel.id - Pramono Anung, atau yang dikenal dengan Mas Pram, telah mendapatkan restu dari KH Muhyidin Ishaq Rois, Rois Syuriah PWNU Jakarta sekaligus Pengasuh Pondok Pesantren Miftahul Ulum, untuk maju dalam Pemilihan Gubernur DKI Jakarta 2024. Dalam pertemuan hangat di kediaman KH Muhyidin di Cilandak, Jakarta Selatan, KH Muhyidin juga menyampaikan kekagumannya terhadap aksi mulia Mas Pram yang telah memberangkatkan banyak tetangganya untuk menunaikan ibadah umrah.

KH Muhyidin sangat terkesan dengan kedisiplinan Mas Pram yang datang tepat waktu dalam pertemuan tersebut. Ia menyebut Mas Pram sebagai bagian dari "NU gaya baru," yang berbeda dari kesan lama yang sering diidentikkan dengan keterlambatan. KH Muhyidin juga mengingat perkenalannya dengan Mas Pram melalui Gus Reza dari Pondok Pesantren Lirboyo, Kediri. Selain itu, ia memuji kepemimpinan putra Mas Pram, Hanindhito Himawan Pramana (Mas Dhito), yang saat ini memimpin Kabupaten Kediri dengan baik.

Di samping memuji kedisiplinan dan kepemimpinan keluarga Mas Pram, KH Muhyidin secara tidak sengaja menceritakan kisah salah satu santrinya yang juga merupakan tetangga Mas Pram dan telah diberangkatkan umrah oleh Mas Pram. Tidak hanya satu orang, tetapi banyak tetangga dan pekerja di sekitar kediaman Mas Pram yang telah mendapatkan kesempatan untuk menunaikan ibadah umrah. Ketika KH Muhyidin bertanya lebih lanjut, Mas Pram merespons dengan rendah hati dan enggan membahas tindakannya tersebut secara terbuka.

"Beliau terlihat malu-malu dan tidak ingin membicarakannya," ujar KH Muhyidin, Sabtu (7/9/2024), serta menambah kehangatan suasana pertemuan tersebut. Namun, saat ditanya oleh wartawan setelah pertemuan, Mas Pram memilih untuk tidak membahas aksi umrah tersebut, sementara KH Muhyidin terlihat sedikit kebingungan menghadapi pertanyaan media.

Mas Pram, yang sejak kecil telah belajar di pesantren NU di Kediri, juga dikenal sebagai salah satu pendiri Baitul Muslimin di PDI Perjuangan bersama tokoh-tokoh nasionalis lainnya. Dengan dukungan dari tokoh-tokoh seperti KH Muhyidin, Mas Pram siap melanjutkan langkahnya menuju Pemilihan Gubernur DKI Jakarta 2024, membawa semangat kebersamaan dan kontribusi nyata bagi masyarakat.

Editor : Hasiholan Siahaan

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut